GIRI MULYA, RADARUTARA.ID - Seorang perempuan lansia bernama Tutik (50) warga Desa Giri Mulya, Kecamatan Giri Mulya, Kabupaten Bengkulu Utara menderita luka parah usai diserang seekor beruang liar di kebun karet miliknya.
Dikatakan Eko Deritanto, Kepala Desa Giri Mulya, beruang berukuran besar itu menyerang saat Tutik sedang menyadap karet.
"Kejadian pagi tadi, warga saya ini sedang jalani aktivitas menyadap karet, aktivitas biasa mereka di sana. Lalu tiba-tiba datang seekor beruang besar dan kemudian menyerang warga saya itu hingga alami luka parah," ungkapnya, Minggu (30/7/2023).
Eko juga menjelaskan, ini adalah kejadian yang kedua kalinya, adanya beruang yang masuk ke kebun warga dan melakukan penyerangan.
"Sebelum kejadian, seminggu sebelumnya hewan buas ini muncul di areal kebun warga. Kita sudah koordinasi dengan pihak BKSDA untuk turun ke desa untuk dilakukan pengusiran ," lanjutnya.
Sementara, Kapolsek Giri Mulya, IPTU Freddy Simaremare mengatakan, lokasi kejadian berada di kebun karet warga di RW 03, Desa Giri Mulya, Kecamatan Giri Mulya, yang lokasinya tidak jauh dari permukiman warga.
Kejadiannya sekitar pukul 08.30 Wib, korban berteriak meminta tolong kemudian datang saksi menghampiri korban, melihat ada suami korban, beruang tersebut berlari menjauh.
Korban dibawa ke Puskesmas Giri Mulya, setelah alami luka sayat bekas cakaran beruang di bagian kaki.
"Korban mengalami luka yang cukup parah di bagian kaki kari dan kanan. Saat ini korban sedang di Puskesmas Air Bintunan, Giri Mulya untuk diberikan pertolongan," terang Kapolsek.
Upaya lebih lanjut, Kapolsek telah berkoordinasi dengan BKSDA Provinsi Bangkulu untuk turun ke lokasi sebagai upaya mengamankan beruang yang merupakan salah satu satwa yang dilindungi tersebut.
"Sekarang ini kami sudah meminta BKSDA Bengkulu untuk segera menangkap beruang liar itu. Kami minta BKSDA segera tindaklanjuti ini karena warga sudah ketakutan keluar dari rumah, jika nanti beruang sampai ke permukiman," demikian Kapolsek. *