Tradisi ini, Sang bibi akan menguji kemampuan mempelai pria. Selama proses ini si bibi akan mempelajari trik serta gaya favorit mempelai pria untuk diberi tahu kepada keponakannya.
Setelah pengukuhan dilakukan, mempelai wanita kemudian diajari oleh bibinya dan diperbolehkan untuk melangsungkan perkawinan dengan diutus oleh bibinya kepada suami setelah mendapat restu.*