RADARUTARA.ID- Kades Pagardin, Kecamatan Ulok Kupai, Eko Pastrio, SH, berharap, lawatan Presiden RI Joko Widodo, atau akrab disapa Jokowi ke Provinsi Bengkulu yang diagendakan akan turut meninjau infrastruktur jalan di Kabupaten Bengkulu Utara.
Diharapkab dapat dijadikan momentum bagi Pemkab Bengkulu Utara atau Pemprov Bengkulu untuk mengakomodir penanganan akses jembatan gantung di Desa Pagardin, yang rencanya akan didanaindari Inpres.
"Sempat dijanjikan, bahwa usulan pembangunan kepada akses jembatan di desa kami ini akan diusulkan lewat anggaran Inpres. Jika memang infrastruktur jalan di Bengkulu Utara bisa diakomodir lewat dana Inpres. Tentu kita juga menyampaikan harapan yang sama kepada pemerintah kabupaten maupun provinsi untuk bersama-sama memperjuangkan pembangunan jembatan gantung di desa kami ini melalui kunjungan pemerintah pusat lewat anggaran Inpres," pinta Kades.
BACA JUGA:Jumat, Presiden Jokowi Dipastikan Tinjau Jalan Rusak di Kerkap - Giri Mulya
Di sisi lain, Kades, juga berharap, kerusakan infrastruktur jembatan di desanya, ini dapat ditinjau langsung oleh jajaran terkait dari pemerintah pusat. Dengan tujuan, agar pemerintah pusat dapat mengetahui secara langsung kondisi jembatan yang menjadi bagian dari urat nadi masyarakat secara umum di Kecamatan Ulok Kupai ini.
"Kami sangat berharap jembatan yang penganggarannya masuk usulan Inpres, ini bisa ditinjau. Agar dengan adanya peninjauan langsung dari pemerintah pusat, itu bisa segera terealisasi. Mengingat kerusakan akses jembatan di desa kami, ini sudah sangat mendesak untuk kepentingan masyarakat," demikian Kades.*