RADARUTARA.ID - Belanda dikabarkan akan mengembalikan ratusan artefak serta benda-benda berharga yang disita dari Indonesia selama pemerintahan kolonial. Jumlah benda budaya milik Indonesia yang akan dikembalikan diperkirakan mencapai 472 item termasuk didalamnya permata "Harta Karun Lombok".
Beberapa waktu lalu Belanda didesak untuk mengembalikan artefak serta benda-benda berharga lainnya jika diminta oleh negara asal barang tersebut. Diantara artefak-artefak yang akan dikembalikan ke Indonesia adalah yang disebut sebagai "Harta Karun Lombok" yang berupa permata, batu mulia, emas dan perak.
Menurut catatan sejarah, setelah berakhirnya Perang Lombok pada tahun 1894, tentara kolonial Belanda menjarah ratusan kilogram emas, perak, dan batu mulia dari Istana Tjakranegara dan desa-desa sekitarnya.
BACA JUGA:Ini Lirik Lagu Kudu Nangis yang Dirilis Happy Asmara di Hari Pernikahan Denny Caknan
BACA JUGA:7 Khasiat Doa Sapu Jagad, Salah Satunya Akan Mendapatkan Harta yang Berlimpah
Selain di Lombok, benda bersejarah lainnya yang akan dikembalikan yaitu empat buah arca dari Singasari (Malang), satu keris dari Klungkung (Bali) dan 132 benda kontemporer dari Bali yang disebut Pita Maha.
Pada tahun 2020 lalu, Belanda telah mengembalikan sebuah keris milik Pangeran Diponegoro pada saat kunjungan Raja dan Ratu Belanda.
Tahun lalu, Belanda juga mengembalikan 1.500 artefak budaya milik Indonesia dari Museum Nusantara di Delft yang ditutup karena keterbatasan dana.*