RADARUTARA.ID- Memiliki mobil memang sudah menjadi impian sebagian orang, akan tetapi karena terkendal Budget, seseorang tidak bisa memebeli mobil baru karena harganya yang sangat tinggi sehingga harus beralih ke mobil bekas.
Tapi jangan khawatir walaupun mobil bekas jika kita bisa memulih dan melihat dengan baiik kondisi mobil tersebut dijamin tidak akan menyesal, karena selain mendapatkannya dengan harga murah kuaitasnya juga terjamin.
Bagi anda yang ada keinginan mebeli mobil bekas dalam waktu dekat ini sebaiknya menyimak artikel ini sampai selesai, sebab kali ini RadarUtara.id akan membagikan beberapa tips untuk anda jika ingin membeli mobil bekas.
Memeriksa Bagian Luar Mobil
1. Bawalah mobil di permukaan yang rata sebelum Anda memeriksanya.
- Jika diperiksa pada permukaan yang rata, Anda bisa melihat jika ada sesuatu di bagian bawah mobil yang mengendur atau keluar dari tempat yang biasa. Anda juga bisa memeriksa dan melihat kondisi ban dengan mudah
- Aktifkan rem tangan dan belokkan roda depan ke arah kiri agar mobil tidak bergerak
2. Periksa adanya karat, penyok, dan goresan pada cat mobil.
- Mobil harus dalam keadaan bersih agar Anda bisa melihat catnya. Lihat bagian samping mobil dari ujung ke ujung untuk memeriksa adanya gelombang di permukaan yang menandakan buruknya pengecatan. Jalankan jari di sepanjang bagian tepi sambungan antar panel dan carilah tekstur kasar yang mungkin berasal dari residu selotip
- Karat, penyok, dan goresan pada cat dan badan mobil memang tidak memengaruhi kinerja mesin, tetapi bisa memengaruhi harga mobil (menjadi lebih murah).
3. Buka bagasi mobil untuk melihat kondisinya.
- Seharusnya tidak boleh ada karat atau kerusakan karena air pada bagasi. Carilah lubang, celah, dan tanda keausan lain di bagasi yang menunjukkan adanya kerusakan.
- Periksa apakah bagasi bisa dibuka dan ditutup dengan mudah dan aman.
- Adanya kerusakan seperti karat dan goresan mungkin hanya bagian dari estetika. Akan tetapi, karat, retakan, dan lubang yang parah bisa memengaruhi kinerja mobil atau kemampuan bagasi untuk menampung barang.
4. Periksa tingkat keausan ban.
- Ban harus mengalami aus secara merata dan serasi. Lihat permukaan ban apakah ada keausan sebelah atau tidak merata yang menandakan bahwa posisi ban tidak lurus. Ban yang tidak lurus bisa disebabkan oleh komponen suspensi atau kemudi yang telah aus atau kerusakan rangka. Ini akan memengaruhi kinerja mobil
5. Periksa adanya karat atau kerusakan pada sistem pembuangan dan kolong mobil.
- Cari bintik-bintik hitam di sistem pembuangan (knalpot) yang bisa menandakan adanya kebocoran. Periksa juga apakah ada kerusakan dan karat pada rangka atau unibody (monokok) mobil
- Periksa knalpot menggunakan jari ketika mesin sudah mendingin. Jika ada kotoran berminyak, berarti mobil mengalami masalah besar dan memerlukan biaya mahal untuk memperbaikinya.
6. Hindari membeli mobil yang rangkanya rusak.
- Kerusakan rangka (walaupun telah diperbaiki) akan mengurangi usia pakai mobil secara signifikan. Periksa bagian kolong dan tempat terhubungnya sepatbor depan dan tempat untuk menahan bagian atas radiator. Ini bisa dilas atau dibaut. Periksa kepala baut yang terdapat di bagian atas sepatbor di dalam kap mesin. Mobil yang rangkanya rusak atau pernah diperbaiki kemungkinan besar akan rusak lebih cepat daripada kendaraan yang rangkanya tidak rusak.
BACA JUGA:Sebelum Mudik, Jangan Lupa Cek Ini di Kendaraan Anda
Memeriksa Bagian Mesin
1. Periksa tanda-tanda kerusakan di bagian dalam kap mobil.
Lakukan pemeriksaan di dalam kap mobil ketika mesin sudah mendingin untuk mencari karat, penyok, retakan, dan tanda kerusakan yang terlihat jelas. Semua ini bisa menandakan bahwa mobil sudah rusak, tidak dirawat dengan baik, atau tidak aman dikendarai. Periksa apakah Anda bisa membuka kap mobil dengan mudah dan menyangganya agar terbuka
2. Periksa adanya kerusakan pada slang dan sabuk.