RADARUTARA.ID - Pemerintah akan melakukan rekrutmen CASN tahun 2023 untuk kategori Calon Pegawai Negri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Abdullah Azwar Anas menyampaikan langsung terkait rekrutmen CPNS dan PPPK tahun 2023 pada Senin (26/12/2022).
"Pemerintah sudah memutuskan untuk melakukan rekrutmen CPNS dan PPPK pada tahun 2023," katanya.
Anas memberitahu bahwa per September 2022 jumlah ASN di Indonesia mencapai 4.315.181 orang yang terdiri dari 3.956.018 PNS dan 395.163 PPPK, karena itu rekrutmen CASN 2023 perlu diadakan.
Pertimbangan lainnya ialah indikator jumlah PNS yang akan pensiun, padahal pemerintah harus tetap memenuhi SDM untuk mendukung program strategis nasional dengan mempertimbangkan letak geografis dan kemampuan anggaran.
"Selain itu disiapkan/dikaji terkait pemenuhan formasi ASN Papua san Papua Barat serta DOB Papua," ucapnya.
Beliau menambahkan, proses rekrutmen CPNS dan PPPK 2023 masih dalam tahap proyeksi kebutuhan. Selain itu juga mempertimbangkan usulan yang disampaikan oleh Kementrian/Lembaga dan Pemda.
"Pada saatnya akan ditetapkan formasi CPNS 2020 dengan pertimbangan Menteri Keuangan," ungkap Anas.
Kendati itu beliau menyebutkan prioritas pemerintah untuk pemenuhan sejumlah profesi tertentu seperti hakim, jaksa dosen dan tenaga teknis tertentu lainnya, terkhusus seleksi CPNS 2023.
Sedangkan untuk calon PPPK, formasi yang diprioritaskan ialah guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis lainnya dengan proyeksi sejumlah 424.843 formasi instansi dareah dan 93.195 formasi instansi pusat yang merupakan pemenuhan tahun 2022.
Meskipun untuk jadwal resmi terkait seleksi CPNS dan PPPK belum diumumkan secara resmi oleh pemerintah, namun Anas berharap pemerintah mulai mendata dan mengusulkan kebutuhan ASN tahun 2023 yang akan menjadi prioritas di instansi masing-masing. *