KETAHUN, RADARUTARA.ID - Sejak dua hari ini truk besar jenis trailer pengangkut tiang listrik dan angkutan CPO terperosok di jalur jalan Kawasan Terpadu Mandiri (KTM) Lagiata, Ketahun. Bahkan, badan truk menutup sebagian jalur jalan di kawasan ini hingga menyebabkan puluhan angkutan dari arah Bengkulu ke Mukomuko atau Padang dan sebaliknya antre panjang.
Kapolsek Ketahun, IPTU Dilia Pria Firmawan, S.Tk mengatakan, kemacetan lalu lintas sempat terjadi di KTM Lagita. Meski saat ini dapat terurai, namun masih belum begitu lancar.
"Ada truk terperosok. Sehingga hanya satu jalur yang sementara ini bisa dilewati oleh kendaraan. Masih menunggu proses evakuasi," ungkapnya.
Terpisah Direktur RSUD Lagita, dr Normala Tarigan, mengungkapkan Seni malam, angkutan yang melintas di jalur KTM Lagita tidak bisa bergerak. Ini terjadi karena sebagian jalur di kawasan Lagita tertutup oleh sejumlah truk fuso pengangkut tiang listrik sedang terperosok.
Di sisi lain, Normala mengatakan, kemacetan yang terjadi di jalur Rumah Sakit Pratama Lagita itu turut dipicu oleh kondisi badan jalan di sepanjang KTM Lagita yang sedang rusak parah.
"Ada mobil yang sedang terjebak dan ditambah kondisi jalan yang sedang rusak parah. Sehingga seluruh angkutan yang lewat di jalur Lagita harus terhenti dan belum bisa terurai," ungkapnya.
Ditambahkan Normala, pihaknya sudah melaporkan kecamatan lalu lintas yang turut berdampak terhadap terganggunya aktivitas pelayanan di RS Lagita itu ke pihak terkait.
Normala berharap, angkutan yang terperosok segera dievakuasi dan badan jalan yang sedang dalam kondisi rusak parah bisa ditangani.
"Begitu dengan kendaraan yang dari arah Bengkulu-Mukomuko dan arah sebaliknya yang ingin lewat ke arah KTM Lagita agar dihentikan. Supaya antrean atau kemacetan tidak semakin panjang. Karena semakin panjang antrean, pelayanan kesehatan di RS Lagita ikut terganggu," demikian Normala. *