ARGA MAKMUR RU - Menyambut penerapan kebijakan new normal, persiapan terutama berkenaan dengan kegiatan belajar mengajar siswa/i di sekolah, terus dimatangkan oleh Pemkab BU melalui Dispendik. Senin (8/6) kemarin, Dispendik mengadakan rapat koordinasi (Rakor) yang melibatkan pengawas jenjang PAUD, SD, SMP dan Penilik kesejahteraan dan dibuka langsung oleh Bupati Bu, Ir H Mian. dalam kesempatan ini, Bupati Mian meminta semua tenaga pengawas, bekerja profesional dan merumuskan metode pendidikan yang terbaik dalam menunjang peningkatan mutu pedidikan di BU. \"Rakor ini diharap bisa dimanfaatkan sebagai sarana untuk berkomunikasi dan meningkatkan profesionalitas sekolah dan guru beserta kepala sekolah,\" jelas Bupati. Berkenaan dengan tahun ajaran baru yang bertepatan dengan penerapan new Normal, Bupati meminta pengawas bekerjasama dengan sekolah untuk melaksanakan protokoler kesehatan bagi semua siswa/i di sekolah. \"Jika kondisi sudah membaik, kemungkinan proses belajar mengajar akan dilaksanakan seperti semula dan sekolah wajib menjalankan protokoler kesehatan diawasi oleh Pengawas,\" tandasnya. Sementara itu, menyambut tahun ajaran baru 2020/2021 beberapa bulan ke depan, Dispendik telah menginstruksikan, wajib menjalankan protokoler kesehatan oleh seluruh sekolah. Dispendik menyatakan, semua sekolah di BU untuk jajaran PAUD, SD dan SMP sudah memiliki wastafel atau sarana cuci tangan tanpa terkecuali. \"Setiap sekolah sudah memiliki sarana cuci tangan tanpa terkecuali baik yang sudah standar atau masih sederhana,\" ungkap Kepala Dispendik BU, Dr H Agus Haryanto, SE, MM dalam Rakor Pengawas, kemarin. Sarana cuci tangan wajib disediakan oleh pihak sekolah dengan mengalokasikan anggaran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) disesuaikan dengan kemampuan sekolah. \"Kemampuan anggaran setiap sekolah tidak sama, jadi tempat cuci tangan atau wastafel yang disediakan juga tidak mungkin sama, kami pastikan setiap sekolah sudah menyediakan fasilitas ini,\" tambahnya. Disinggung untuk penyediaan masker bagi siswa, Kadis menerangkan, akan dikembalikan ke sekolah, apakah bisa menyediakan masker karena kembali kepada kekuatan anggaran. \"Kalau masalah itu, termasuk kebutuhan pribadi,jika sekolah bisa menyediakan tidak masalah asalkan tidak memberatkan dan mengganggu anggaran sekolah,\" pungkas Agus. (mae)
Rakor Bersama Bupati, Sekolah Wajib Siapkan Wastafel
Selasa 09-06-2020,11:34 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :