TAP RU - Data calon penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang di terbitkan oleh Kementerian Sosial RI. Dinilai masih banyak yang tidak tepat sasaran. Bantuan untuk warga tidak mampu dan terdampak pandemi Covid 19 itu, masih banyak ditemukan menyasar kepada orang-orang yang sudah mampu secara ekonomi. Camat TAP, Benhar, S.Ip, melalui Kasi Kesos, Jawiria, S.sos mengatakan jika data calon penerima BLT dari Kemensos RI itu masih mengacu data lama. Oleh karena itu, saat ini pihaknya masih belakukan crosschek terhadap 342 warga calon penerima BLT ke desa-desa, guna memastikan para calon penerima ini benar-benar warga tidak mampu. Sehingga tepat sasaran. \"Jika sudah mampu maka yang bersangkutan akan di cancel dari data penerima manfaat,\" jelasnya. Pengechekan data penerima ini akan berlangsung hingga Minggu (10/5/2020) nanti. Sebab, pada tanggal 11 Mei 2020 nanti data final calon penerima BLT harus sudah diserahkan ke Dinas Sosial. \"Sebab, ini akan menjadi acuan pusat untuk mengucurkan dana program untuk bulan Mei ini. Maka datanya harus segera di kirim,\" jelasnya. Disinggung mengenai besaran BLT yang akan di kucurkan dari pusat tersebut? Jawiria mengatakan, dana BLT tersebut sebesar Rp 600 ribu dan akan diberikan selama 3 bulan, terhitung bulan Mei hingga Juli 2020 mendatang. \"Yang jelas ini bantuan hanya diberikan kepada warga yang tidak mampu saja,\" tutupnya. (sfa)
Data Calon Penerima BLT Banyak Tak Tepat
Sabtu 09-05-2020,10:20 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :