TAP RU - Masyarakat di Kecamatan Tanjung Agung Palik (TAP), Kabupaten Bengkulu Utara kembali mendesak agar proses pembangunan jembatan lintas kabupaten di Desa Tanjung Agung, Kecamatan TAP segera dilaksanakan oleh Pemprov Bengkulu. Nanak, salah seorang warga setempat mengaku tidak ingin proses pembangunan jembatan Tanjung Agung Palik kembali gagal dirampungkan pada tahun 2020 ini. Sebab, sesuai dengan rencana sebelumnya, pembangunan tersebut telah gagal diselesaikan pada tahun 2019 lalu. \"Oleh karena itu, saya berharap proses pembangunannya bisa segera mulai dilaksanakan dalam waktu dekat ini juga. Sebab, melihat dari rencana pembangunan jembatan yang ada. Tidak akan mungkin bisa selesai dengan waktu kurang dari 6 bulan pengerjaannya,\" terangnya. Ia juga menambahkan, dengan kondisi jembatan darurat yang yang saat ini terpasang. Pihaknya juga mengaku was-was. Sebab, konstruksinya semakin hari semakin mengalami penurunan kekuatan. \"Terlebih mobil besar juga masih lewat di jembatan darurat ini. Maka solusinya, mau tidak mau pembangunan jembatan harus segera dilaksanakan sesegera mungkin, mengingat ini merupakan jalur lintas kabupaten,\" pintanya. Sementara itu, Kabid Binamarga PUPR Provinsi Bengkulu, Zakaria, ST ketika dikonfirmasi RU mengatakan jika proses lelang proyek jembatan TAP tersebut saat ini belum memasuki proses lelang. \"Lelang proyeknya belum berjalan. Jadi kepastian kapan pembangunannya, kami belum bisa pastikan,\" pungkasnya. (sfa)
Warga Harapkan Jembatan TAP Rampung Tahun Ini
Kamis 12-03-2020,09:42 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :