AIR BESI RU - Dipimpin oleh anggota DPRD Bengkulu Utara, Ruzianto, S.Ip, warga Desa Tepi Laut, pemerintah desa dan pemerintah Kecamatan Air Napal menggelar gotong royong membangun rumah, Nasi (50 tahun) warga Desa Tepi Laut, yang terbakar pada Selasa (28/1/2020) sekitar pukul 11.00 WIB. Informasi dihimpun RU, kebakaran terjadi diduga akibat sambaran api dari tungku dapur, yang saat kejadian rumah dalam keadaan kosong lantaran ditinggalkan oleh korban ke kebun untuk menyadap karet dan istrinya juga tengah menjemput anaknya ke sekolah. \"Jadi posisi apinya memang masih nyala, karena tengah memasak gula. Pada saat istrinya pergi jemput anak ke sekolah,\" ungkap Ruzianto. Pada saat kejadian, tidak ada satu wargapun mengetahuinya lantaran letak rumah korban berada di dalam lokasi perkebunan sawit. \"Tahu-tahu istrinya setelah pulang ke rumah dari jemput anaknya. Dimana rumah papan yang selama ini di tempati sudah tidak bersisa akibat terbakar,\" jelasnya. Akibat kejadian tersebut, korban mengaku mengalami kerugian puluhan juta rupiah dan kehilangan sejumlah dokumen yang tersimpan di dalam rumah. \"Karena korban merupakan warga yang kurang mampu dan terhitung merupakan warga miskin dengan anak sebanyak 5 orang. Maka pada hari ini, Kamis (30/1/2020). Kami bersama warga desa membangun rumah darurat untuk tempat tinggal korban,\" jelasnya. Di sisi lain, Ruzianto juga mendesak pemerintah daerah melalui dinas-dinas terkait menyikapi musibah tersebut. Sebab, hingga 3 hari musibah belum ada perhatian sedikitpun dari daerah. \"Kami berharap, karena ini merupakan warga miskin. Tolong berikan bantuan dan fasiltasi untuk mengurus dokumen yang terbakar,\" pungkasnya. (sfa)
Rumah Warga Miskin Terbakar, Pemkab Tak Kunjung Bersikap
Jumat 31-01-2020,10:15 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :