Hilang 2 Hari, Lansia Tewas di Sungai

Senin 01-07-2019,13:23 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

ARGA MAKMUR RU - Penemuan jasad pria uzur, sempat menghebohkan warga di Desa Kurotidur, Kecamatan Arga Makmur, Bengkulu Utara (BU), Minggu (30/6/2019) Pukul 15.23 WIB sore, kemarin. Pria uzur yang diketahui bernama Supardi, 60 tahun itu, ditemukan di sekitaran lokasi kuari yang ada di desa setempat. Tidak ada luka-luka mencurigakan. Namun diduga, korban sempat terpelesat saat di sungai hingga tak sadarkan diri dan akhirnya meninggal dunia. Kronologi terhimpun, korban diketahui merupakan warga MT atau salah kawasan di Desa Marga Sakti, Kecamatan Padang Jaya. Sutriono, salah satu tetangga korban, menyampaikan hal ini. Bahkan, lanjut dia, korban yang sudah pikun itu, sudah sejak Jum\'at (28/6) sore meninggalkan rumah dan tengah dalam pencarian warga dan keluarganya. Korban sendiri ditemukan pertama kali oleh pemancing di sungai dalam posisi jasad yang berada sekitaran bebatuan sungai dengan tubuh terlentang. Tidak ada luka-luka yang mencurigakan di tubuh korban. Hanya saja, lebam di beberapa tubuhnya, diduga karena disebabkan oleh benturan saat terpeleset di sungai dan terbentur batu. \"Sudah sejak Jum\'at almarhum nggak ada di rumah dan saat ini pun masih ada keluarganya yang lagi nyari,\" ungkap Sutriono yang juga dibenarkan salah satu kerabat korban, di kamar jenazah RSUD Arga Makmur, kemarin. Kapolres BU AKBP Ariefaldi Warganegara, SH, SIK, MM melalui Kasat Reskrim AKP Jerry Nainggolan, SH, SIK, membenarkan adanya temuan mayat itu. Dia membenarkan, jenazah yang ditemukan dalam kondisi kaku dan diduga sudah meninggal beberapa jam sebelum ditemukan itu, merupakan warga Desa Marga Sakti Kecamatan Padang Jaya yang sudah meninggalkan rumahnya sejak Jum\'at (28/6). Dari hasil keterangan keluarga, korban memiliki penyakit pikun. \"Ditemukan pertama kali oleh pemancing. Dari hasil penyelidikan sementara, murni kecelakaan, lantaran terpeleset saat memasuki area sungai di dekat kuari,\" kata Kasat, kemarin. Kasat juga menambahkan, meski sempat dibawa ke RSUD Arga Makmur. Kepolisian tidak melakukan outopsi terhadap korban. Pasalnya, tidak adanya ijin dari pihak keluarga korban. \"Dan keluarga korban sudah menandatangani berita acara penolakan outopsi dan jenazah langsung kita serahkan kepada keluarga korban untuk dibawa ke rumah duka di Desa Marga Sakti,\" pungkasnya. (bep)

Tags :
Kategori :

Terkait