MUKOMUKO RU - Keberadaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Desa Selagan Jaya Kecamatan Kota Mukomuko, hingga sekarang belum dapat difungsikan sebagaimana mestinya lantaran minimnya sarana dan prasaran (Sapras) di lokasi itu. Salah satunya belum adanya jaringan listrik yang menjangkau ke lokasi TPA, serta buruknya akses jalan dari Desa Pondok Batu Kecamatan Kota Mukomuko – Desa Selagan Jaya. Menurut Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mukomuko, Suwarto, M.Pd, sejumlah peralatan di TPA, membutuhkan aliran listrik untuk mengoperasikannya. Seperti timbangan, komputer dan peralatan elektronik lainya. Selain itu juga listrik tentu untuk penerangan. \"Selama TPA mulai kita operasikan sejak 2018 lalu, penjaga atau pengelola kita bekali mesin genset. Tapi kalau untuk mengoperasikan peralatan, genset belum mampu,\" katanya. Dari hasil monitoring ke lapangan, ia memperkirakan jarak antara jariangan listrik terdekat dengan lokasi TPA sekitar 3 kilometer. Pemasangan listrik ke TPA ini, katanya, sudah ia komunikasikan langsung secara lisan dengan pihak PLN Mukomuko. \"Nanti akan kita usulkan lagi secara resmi melalui surat. Dan jika bisa penyambungan,akan kita arahkan dari Desa Selagan Jaya – lokasi TPA yang jaraknya sekitar 3 kilometer. Sebab kalau dari Desa Pondok Batu, itu terlalu jauh dan bisa mencapai 4 kilometer,\" terangnya. Begitu juga dengan pembangunan jalan menuju ke TPA, juga akan diusulkan ke OPD terkait. Sebab hingga sekarang ini petugas kebersihan belum dapat membuang seluruh sampah ke TPA lantaran kondisi jalan yang tidak layak untuk lintasan kendaraan. “Apa lagi kalau musim hujan ini, dipastikan mobil tidak dapat masuk karena jalan rusak parah. Dan untuk usu;an pembangunan jalan, akan segera kita ajukan ke OPD yang terkait. Kami targetkan tahun 2020 mendatang, TPA yang dibangun pemerintah itu dapat difungsikan sebagaimana mestinya,” demikian Suwarto. (rel)
Minim Sapras, TPA Tidak Berfungsi
Rabu 12-06-2019,09:56 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :