iPhone 16e Jadi Ponsel Apple Paling Terjangkau, Tapi Tetap Bikin Kantong Bolong

iPhone 16e Jadi Ponsel Apple Paling Terjangkau, Tapi Tetap Bikin Kantong Bolong

iPhone 16e: Ponsel Apple Paling Terjangkau, Tapi Tetap Bikin Kantong Bolong--

RADARUTARA.ID- Apple baru saja meluncurkan iPhone 16e, ponsel yang diklaim sebagai varian paling terjangkau dalam seri iPhone 16.

Meski menjadi pilihan termurah di antara saudara-saudaranya, harga iPhone 16e tetap tidak bisa dikatakan murah.

Di Amerika Serikat, harga iPhone 16e 128 GB dibanderol sebesar USD 599 atau sekitar Rp 9,7 juta, sedangkan versi 256 GB dijual seharga USD 699 (Rp 11,4 juta), dan versi 512 GB mencapai USD 899 (Rp 14,7 juta).

Lantas, apa yang membuat iPhone 16e layak dipertimbangkan, dan mengapa harganya masih menuai kritik?

Peluncuran iPhone 16e langsung menjadi sorotan di media sosial, terutama platform X (sebelumnya Twitter).

Banyak netizen yang mengeluhkan harga ponsel ini, terutama mengingat fitur yang ditawarkan terbilang lebih terbatas dibandingkan varian iPhone 16 lainnya.

Seorang pengguna menulis, "USD 599 untuk iPhone 16e itu gila.

Ini cuma ponsel dengan satu kamera." Pengguna lain menambahkan, "Ponsel ini terlalu mahal untuk fitur yang diberikan."

Meski demikian, pengamat teknologi menilai harga iPhone 16e sebenarnya cukup wajar mengingat teknologi yang dibenamkan di dalamnya.

Mereka menyoroti bahwa ponsel ini masih menggunakan chipset A18, sama seperti iPhone 16, dan menawarkan fitur-fitur canggih seperti Apple Intelligence dan Visual Intelligence.

Bahkan, iPhone 15 yang dirilis kurang dari 18 bulan lalu tidak mampu menjalankan fitur kecerdasan buatan (AI) tersebut.

Meski disebut sebagai varian "entry-level", iPhone 16e tidak sepenuhnya mengurangi fitur-fitur penting.

Ponsel ini dilengkapi dengan konektivitas satelit, lensa kamera Fusion 48MP, tombol Action, kaca Ceramic Shield, serta ketahanan air dan debu dengan sertifikasi IP68.

Fitur-fitur ini membuat iPhone 16e tetap kompetitif di pasaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: