Jelang Nataru 2024, Pengelola Tempat Wisata dan Wisatawan di Ketahun Dihimbau Waspada Cuaca Ekstrim
Cuaca Buruk--
KETAHUN, RADARUTARA.ID- Menjelang libur natal dan tahun baru (Nataru) 2024, Kapolsek Ketahun, Iptu Khalid Wahyudi, SH, menghimbau kepada seluruh pengelola tempat wisata dan wisatawan khususnya di wilayah hukum Polsek Ketahun agar berhati-hati serta waspada terhadap dengan curah hujan tinggi yang terjadi di Provinsi Bengkulu beberapa bulan terakhir, ini.
Kapolsek, menjelaskan, berdasarkan prakiraan cuaca BMKG Bengkulu peningkatan curah hujan dalam beberapa bulan kedepan masih akan terus terjadi.
Bahkan cuaca ekstrim yang sedang berlangsung saat, ini kata Kapolsek, tidak hanya berupa hujan, namun juga disertai angin kencang yang perlu di waspadai setiap saat.
"Cuaca ekstrim tersebut bisa menyebabkan dampak kepada sektor wisata seperti banjir, tanah longsor dan dampak lainnya yang bisa mengancam keselamatan masyarakat, khususnya pengunjung tempat wisata di areal pantai maupun pegunungan. Sehingga kami mengimbau kepada seluruh pengelola tempat wisata dan wisatawan agar meningkatkan kewaspadaannya saat beraktivitas terutama bagi yang melaksanakan kegiatan liburan dalam menyambut Nataru 2024," imbau Kapolsek, Kamis (19/12).
BACA JUGA:Sekitar 38% Pasangan Memutuskan Bercerai Akibat Judi Online
Selanjutnya, Kapolsek, juga menitik tekankan kepada seluruh pengelola wisata agar meningkatkan kewaspadaannya terhadap keselamatan pengunjung dengan memperhatikan cuaca ekstrim yang setiap hari sulit diprediksi.
Terutama menurut Kapolsek, terkait kondisi fasilitas hingga infrastruktur di areal tempat wisata.
"Kemudian peralatan pendukung keselamatan seperti perahu karet, tali tambang dan peralatan keselamatan pendukung lainnya juga harus rutin di lakukan pengecekan. Supaya ketika terjadi insiden yang tidak diinginkan, langkah evakuasi bisa dilaksanakan dengan cepat," sarannya.
Lebih jauh kepada wisatawan masih Kapolsek, juga diimbau agar memperhatikan aktivitasnya saat berada di areal tempat wisata dengan menghindari kegiatan beresiko.
"Masyarakat juga memiliki peran untuk memitigasi bencana. Sehingga masyarakat juga harus meningkatkan kesadaran akan resiko bencana dan aktif dalam memberikan informasi kepada pihak berwenang apabila terjadi bencana," demikian Kapolsek.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: