2 Kalimat yang Ringan Tapi Berat di Timbangan dan Dicintai Allah

RADARUTARA.ID - Dua kalimat yang ringan di lisan tqpi berat di timbangan sangat dianjurkan untuk diamalkan di tiap waktu.

Dua kalimat tersebut sangatlah besar manfaat dan keutamaannya bagi yang mengamalkan karena akan memperberat timbangan amal di hari perhitungan atau yaumul hisab kelak.

Dzikir atau mengingat Allah sangat dianjurkan diucapkan dalam segala hal baik di saat susah maupun senang. 

Karena, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang.

Di dalam sebuah hadis sahih disebutkan: Allah Swt. berfirman, "Bagi siapa yang ingat kepada-Ku di dalam dirinya, maka Aku ingat (pula) kepadanya di dalam diri-Ku; dan bahi siapa yang ingat kepada-Ku di dalam suatu golongan, maka Aku ingat (pula) kepadanya di dalam golongan yang lebih baik daripada golongannya."

Lalu, apa bacaan dua kalimat yang ringan di lisan tapi berat di timbangan ? Berikut ini ulasannya

Dua kalimat yang ringan di lisan tqpi berat di timbangan yaitu kalimat Subhanallah WabihamdihiSubhanallahil 'Adhim. 

Subhanallah Wabihamdihi Subhanallahil Adziim

Artinya: "Maha Suci Allah dengan segala puji bagi-Nya, Maha Suci Allah yang Maha Agung".

Dua kalimat yang dicintai Allah tersebut bersumber dari hadits yang diriwayatkan Abu Hurairah bahwa Rasulullah SAW telah bersabda:

Artinya: Dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu alaihi wasallam beliau bersabda: "Dua kalimat ringan dilisan, berat ditimbangan, dan disukai yang Maha Pengasih (Ar Rahman) yaitu Subhanallah wabihamdihi dan Subhaanallahulazhiim." (HR. Bukhari) [No. 6406 Fathul Bari] Shahih.

Subhanallah diucapkan saat merasakan beban berat dalam hidup dan dijauhkan dari keburukan. 

Kalimat Subhanallah diucapkan para malaikat seperti dalam firman Allah SWT dalam Al Quran, Surat Al Baqarah ayat 32:

Ayat tersebut menjelaskan tentang sanjungan para malaikat Allah kepada Allah dengan menyucikan dan membersihkan-Nya dari Semua pengetahuan yang dikuasai oleh seseorang dari ilmu-Nya, bahwa hal tersebut tidak ada kecuali menurut apa yang dikehendaki-Nya.

Sumber: