Bengkulu Utara Berhasil Turunkan Stunting, Mahasiswa Unihaz Bengkulu Kukerta ke Desa

Bengkulu Utara Berhasil Turunkan Stunting, Mahasiswa Unihaz Bengkulu Kukerta ke Desa

Mahasiswa Unihaz Bengkulu akam jalani program Kukerta di desa di Kecamatan Padang Jaya--

BENGKULU UTARA, RADARUTARA.ID - Berhasil cegah angka Stunting, Kabupaten Bengkulu Utara menjadi locus Kuliah Kerja Nyata Universitas Hazairin Bengkulu.

Salah satunya kegiatan Kukerta di Kabupaten Bengkulu, sebanyak 42 mahasiswa melakukan KKN ke tiga desa di Kecamatan Padang Jaya.

Tiga desa yang maksud adalah, Desa Tanah Tinggi, Desa Tanah Hitam dan Desa Marga Sakti.

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Unihaz Bengkulu, Anggun dihadapan jajaran Forum Komunikasi Kecamatan (Forkopimcam) Padang Jaya menyebut, menitipkan mahasiswanya untuk dilakukan bimbingan.

BACA JUGA:Benarkah Pantai Panjang Bengkulu menjadi Pantai Terpanjang di Asia Tenggara? Ini Faktanya

BACA JUGA:Diam-diam Sejumlah Pengusaha Lokal Sedang Membangun PKS di Desa Bukit Harapan

Tidak hanya itu saja, maksud dan tujuan ke desa yang ada di Kecamatan Padang Jaya itu, merupakan program Universitas dengan Pemkab Bengkulu Utara.

Dimana, Bengkulu Utara merupakan daerah yang berhasil menurunkan angka Stunting.

"Jumlah mahasiswa sebanyak 42 orang, kami titip dan mohon dibimbing ya pak,"pinta anggun saat menyerahkan rombongan mahasiswa dari Unihaz Bengkulu di Aula Kecamatan Padang Jaya, Senin (22/7/2024).

Sebagai dosen pembimbing, pihaknya juga berharap, para mahasiswa Kukerta dapat belajar serta berinteraksi langsung dengan masyarakat tentang pentingnya kesehatan.

BACA JUGA:Rebutkan Juara, Kapolsek Pesankan Sportivitas Bertanding

BACA JUGA:Pertemuan Antara Masyarakat Suka Medan dan PT Air Muring Tertunda, Ini Kata Camat

Dengan begitu, penyakit kurang gizi yang menyebabkan Stunting tidak akan terjadi di masyarakat.

"Ini merupakan salah satu kegiatan tridarma universitas dalam pengabdian terhadap masyarakat. Dimana mereka akan mengabdi kepada masyarakat tentang stunting,"ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: