Bisa Menjadi Penyebab Mobilmu Ngambek Berat, Ini Tanda Air Coolant Radiator Harus Segera Diganti

Bisa Menjadi Penyebab Mobilmu Ngambek Berat, Ini Tanda Air Coolant Radiator Harus Segera Diganti

Bisa Menjadi Penyebab Mobilmu Ngambek Berat, Ini Tanda Air Coolant Radiator Harus Segera Diganti --

RADARUTARA.ID- Dalam melakukan perawatan mobil beberapa hal memang harus selalu diperhatikan, salah satunya adalah Air Coolant Radiator yang wajib untuk diganti.

Coolant merupakan cairan khusus untuk mengisi air radiator yang berperan penting dalam menjaga suhu mesin mobil tetap ideal. Maka dari itu, pemilik mobil perlu secara rutin untuk memeriksa dan mengganti cairan tersebut.

Hal ini lantaran, ketika coolant radiator tidak diganti secara teratur, cairan ini dapat kehilangan kemampuan utamanya yang dapat menyebabkan berbagai masalah.

Kiki pemilik bengkel di Kota Bengkulu Menyampaikan, coolant harus diganti karena memiliki usia pakai, jika tidak maka efektifitasnya akan menurun.

Segera ganti coolant bila warnanya mulai pudar, itu menandakan konsentrasi coolant sudah tidak sama dengan awal mulanya, jika di laboratorium ada alat yang bisa memeriksa kandungan aditif coolant,” katanya.

BACA JUGA:Menjelang Pemilihan Kepala Daerah, Ini 10 Kriteria Calon Pemimpin yang Ideal Menurut Rasulullah SAW

Diungkapkannya pula, penggantian coolant bisa dilakukan sesuai rekomendasi buku servis, yaitu tiap 80.000 Kilometer.

"Ikuti saja buku panduan servis, interval penggantian coolant biasanya tertera, sekitar per 80.000 Km coolant harus ganti,” ungkapnya.

Dirinya jugag mengungkapkan, selain rekomendasi buku panduan dan warna coolant, pemiliknya bisa melihat langsung di tabung reservoir.

“Jika coolant sudah berwarna keruh, atau terlihat ada kotoran, sebaiknya diganti saja dengan melakukan kuras, harapannya semua saluran pendingin lancar,” tutupnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: