Sejarah Bay Tat, Kue Manis yang Disukai Para Raja di Bengkulu

Sejarah Bay Tat, Kue Manis yang Disukai Para Raja di Bengkulu

Sejarah Bay Tat, Kue Manis yang Disukai Para Raja di Bengkulu--

RADARUTARA.ID- Kue Bay Tat merupakan kuliner yang menjadi kebanggaan masyarakat di Provinsi Bengkulu. Menurut keyakinan masyarakat Bengkulu, kue ini dulunya dijadikan sebagai cemilan yang disukai oleh raja-raja di Bengkulu.

Kue Bay Tat sekarang ini sudah menjadi makanan yang gampang ditemui di Bengkulu. Kue ini banyak disuguhkan ketika acara-acara besar, seperti upacara adat hingga pernikahan.

Kue bertekstur lembut dan mempunyai citarasa manis ini menjadi oleh-oleh yang paling diburu oleh para wisatawan.

Nama Bay Tat bersumber dari dua kata, yakni bay dan tat. Dari bahasa Bengkulu, bay mempunyai arti induk dan tat maknanya kue, terutama kue tart. Sehingga bisa dikatakan kalau Kue Bay Tat adalah kue tart asli dari Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:3 Efek Samping Penggunaan Air Beras untuk Wajah, Kulit Sensitif Wajib Baca

Kue Bay Tat dilapisi dengan selai nanas yang diolah secara tradisional yang diaduk selama berjam-jam. Selai nanas dipakai lantaran ketika zaman kerajaan dulu, buah nanas di Kabupaten Bengkulu Selatan sangat berlimpah dan mempunyai cita rasa yang enak.

Ternyata, ada perbedaan bentuk dari Kue Bay Tat yang ada di Kota Bengkulu dan kue asli dari Kabupaten Bengkulu Selatan. Untuk kue bay tat yang ada di Kota Bengkulu berbentuk segi empat dengan ukuran 14-17 cm dengan ukiran sederhana.

Sedangkan Kue Bay Tat dari Bengkulu Selatan berbentuk bulat dengan rata-rata diameter 18 cm. Bentuk bulan tersebut diambil dari bentuk bunga yang indah. Untuk ukiran di atasnya, diukir sedemikian rupa sesuai dengan kreativitas pembuatnya. 

Walaupun bentuknya berbeda, tetapi Kue Bay Tat ini tetap menjadi pilihan favorit lantaran rasanya yang manis dan legit cocok dijadikan sebagai cemilan pendamping kopi atau teh.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: