Demo, Dokter RSUD Arga Makmur Minta Direktur Rumah Sakit Diganti

Demo, Dokter RSUD Arga Makmur Minta Direktur Rumah Sakit Diganti

Demo, Dokter RSUD Arga Makmur Minta Direktur Rumah Sakit Diganti --

RADARUTARA.ID - Belasan dokter Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara menggelar aksi demo menuntut penggantian Direktur RSUD Arga Makmur, pada Rabu (26/6/2024) pagi.

Aksi demo itu, awalnya dilakukan oleh para dokter di halaman RSUD Arga Makmur dengan cara membentang sepanduk bertuliskan "TURUNKAN/GANTI DIRIKTUR RSUD ARMA!!! Mohon Maaf Pelayanan Poli RSUD Tutup Sementara Hingga Batas Waktu Yang Tidak Bisa Ditentukan". 

Hanya saja, setelah beberapa waktu menggelar aksi protes pada manajemen RSUD Arga Makmur, mereka pun akhirnya melanjutkan aksinya ke Kantor DPRD Kabupaten Bengkulu Utara.

Sayangnya, para dokter ini tidak berhasil bertemu oleh satu orang pun anggota DPRD. 

Pihak Sekretariat DPRD Kabupaten Bengkulu Utara menyebut, para anggota DPRD saat ini tengah melaksanakan kegiatan reses.

Dokter Taufik, salah seorang peserta aksi demo mengatakan, aksi ini dilakukan oleh para dokter di RSUD Arga Makmur lantaran sudah merasa tidak tahan atas kepimpinan Direktur RSUD Arga Makmur yang kini tengah dijabat oleh dr. Hj. Herawati.

"Turunnya Herawati dari jabatannya merupakan tuntutan yang tidak bisa ditawar lagi, sikap otoriter yang tidak pada pada tempatnya membuat kami enggan dipimpin olehnya,” tegas Taufik.

Taufik juga menuturkan bahwa aksi demontrasi ini merupakan jalan terakhir, mengingat gejolak yang terjadi sudah tidak dapat dibendung lagi.

“Menurut kami, sudah tidak pantas seorang pimpinan yang otoriter dan menekan bawahannya. Bahkan terkadang menempatkan sumber daya manusia sekehendak dirinya saja," bebernya.

Ia juga menyampaikan, setelah aksi demo berlangsung pihaknya juga mendatangi Kantor DPRD Kabupaten Bengkulu Utara guna menyampaikan aspirasi. Meski dalam kesempatan itu, tidak berhasil bertemu dengan anggota DPRD Kabupaten Bengkulu Utara.

"Kami datang ke DPRD ini untuk melakukan hearing dengan DPRD komisi I Bengkulu Utara, untuk menyampaikan aspirasi kami tentang adab dan peraturan yang berlaku, semoga aspirasi kami ini bisa di dengar oleh wakil rakyat,” tandasnya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: