Percuma Shalat Qobliyah Subuh Kalau Dilakukan di Waktu ini, Ustaz Adi Hidayat: Sia-sia Engga Dapat Pahala

RADARUTARA.ID- Sebelum menunaikan shalat subuh, ada amalan sunnah rawatib yang hukumnya muakkad atau shalat sunnah yang paling dianjurkan, yakni menunaikan Qobliyah Subuh.

Jika mengerjakan Qobliyah Subuh atau disebut pula shalat sunnah fajar, maka akan memperoleh pahala yang cukup besar. 

Dalam salah satu kajiannya, Ustaz Adi Hidayat menyebutkan kalau shalat qobliyah subuh tidak tepat joka dikerjakan dalam waktu ini.

Bagaimana penjelasan dari Ustaz Adi Hidayat tentang hal tersebut? Simak selengkapnya di bawah ini.

Ustaz Adi Hidayat mengatakan masih banyak orang yang salah dalam memilih waktu pengerjaannya.

BACA JUGA:Asal Usul Gelar Haji di RI, Ternyata Warisan dari Belanda

Mengenai waktu ini paling penting untuk diperhatikan oleh umat Islam lantaran hal ini menjadi syarat sahnya dari shalat sunnah ini.

Selain itu, masih banyak orang yang menunaikan qobliyah subuh di luar waktu yang sudah ditentukan.

Shalat qabliyah subuh akan tidak sah jika ditunaikan sebelum adzan subuh berkumandang atau sebelum masuk waktu subuh.

“Maksud shalat sebelum subuh itu waktu sebelum shalat fardhu saat waktu subuh dikerjakan,” ujar Ustaz Adi Hidayat.

BACA JUGA:Capek Menganggur? Ustadz Adi Hidayat Ajarkan Amalkan Ini Agar Dapat Pekerjaan Impian

Jika dikerjakan sesuai pada waktunya akan memperoleh pahala yang sangat besar, namun jika tidak sesuai maka pahala tersebut tidak bisa diraih.

“Dua rakaat yang dikerjakan di waktu fajar, sebelum shalat fardhu ditunaikan itu lebih besar dari dunia dan seisinya,” sambungnya.

Padahal waktu yang sesuai untuk menunaikan shalat qobliyah subuh yakni ketika sudah memasuki waktu subuh atau sesudah kumandang adzan.

Sumber: