Lewat Aplikasi BRImo, BRI Luncurkan Pinjol Tanpa Jaminan Hingga Rp300 Juta

RADARUTARA.ID - Bank Rakyat Indonesia (BRI) meluncurkan produk pinjaman online (pinjol) tanpa jaminan hingga Rp300 juta melalui aplikasi BRImo. Produk ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan modal usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di tengah pandemi Covid-19.

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, produk pinjol BRI ini merupakan inovasi yang dilakukan untuk mempermudah akses pembiayaan bagi UMKM. Ia menambahkan, produk ini juga sejalan dengan program pemerintah untuk mendorong digitalisasi sektor UMKM.

"Produk pinjol BRI ini merupakan salah satu upaya kami untuk mendukung program pemerintah dalam mengembangkan UMKM melalui digitalisasi. Kami ingin memberikan kemudahan bagi pelaku UMKM untuk mendapatkan pinjaman tanpa harus datang ke kantor cabang atau unit BRI," ujar Sunarso dalam keterangan resmi yang dilansir Disway.id, Selasa (5/3/2024).

BACA JUGA:Pinjaman Tanpa Bunga dari BSI 2024, Ini Cara dan Syaratnya

Sunarso menjelaskan, produk pinjol BRI ini memiliki beberapa keunggulan, antara lain proses pengajuan yang cepat, mudah, dan aman melalui aplikasi BRImo. Selain itu, produk ini juga tidak memerlukan jaminan atau agunan, sehingga dapat menjangkau lebih banyak pelaku UMKM yang membutuhkan modal usaha.

"Produk pinjol BRI ini tidak membutuhkan jaminan atau agunan, sehingga dapat membantu pelaku UMKM yang tidak memiliki aset untuk dijadikan jaminan. Kami juga memberikan bunga yang kompetitif dan tenor yang fleksibel, mulai dari 3 bulan hingga 60 bulan," tutur Sunarso.

Sunarso menambahkan, produk pinjol BRI ini memiliki plafon pinjaman yang bervariasi, mulai dari Rp5 juta hingga Rp300 juta, tergantung pada profil dan kapasitas debitur. Ia mengatakan, produk ini juga memiliki fitur grace period atau keringanan pembayaran pokok pinjaman selama 3 bulan pertama.

"Produk pinjol BRI ini memberikan keringanan bagi debitur untuk membayar hanya bunga pinjaman selama 3 bulan pertama. Hal ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi debitur untuk mengembangkan usahanya terlebih dahulu sebelum mulai membayar pokok pinjaman," papar Sunarso.

BACA JUGA:Daftar Harga HP Xiaomi Maret 2024, Redmi Note 13 Series Jadi Andalan

Sunarso mengharapkan, produk pinjol BRI ini dapat memberikan manfaat bagi pelaku UMKM di Indonesia, khususnya di masa pandemi Covid-19 yang menimbulkan berbagai tantangan dan kesulitan. Ia juga mengimbau, agar debitur dapat menggunakan pinjaman ini secara bijak dan bertanggung jawab.

"Kami berharap, produk pinjol BRI ini dapat menjadi solusi bagi pelaku UMKM yang membutuhkan modal usaha untuk bertahan dan berkembang di masa pandemi. Kami juga mengingatkan, agar debitur dapat menggunakan pinjaman ini sesuai dengan tujuan dan kemampuan, serta membayar angsuran tepat waktu," pungkas Sunarso.

Produk pinjol BRI ini merupakan bagian dari strategi BRI untuk mengembangkan bisnis digital banking. Sebelumnya, BRI juga telah meluncurkan berbagai produk dan layanan digital, seperti BRIVA, BRILink, BRI Agro, dan BRI Ventures.

BRI merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia yang berfokus pada pelayanan sektor UMKM. Hingga akhir tahun 2023, BRI memiliki total aset sebesar Rp1.765 triliun, dengan laba bersih sebesar Rp34,4 triliun. BRI juga memiliki jaringan yang luas, mencakup 10.531 kantor cabang dan unit, serta 118.039 ATM di seluruh Indonesia.*

Sumber: