Ustad Abdul Somad Bagikan Amalan Doa yang Bisa Dipanjatkan Agar Diringankan Saat Sakaratul Maut

RADARUTARA.ID - Manusia yang hidup di dunia pasti akan sampai di titik sakaratul maut. Yang mana, ini adalah detik-detik terakhir manusia di alam dunia menuju ke alam akhirat yang kekal dan abadi.

Sakaratul maut ini merupakan proses hilangnya kesadaran disertai sakit yang sangat dahsyat akibat terkuaknya tabir pandangan ke alam akhirat yang diiringi dengan lepasnya roh dari jasad.

Itu sebabnya, para ulama menyatankan kita untuk mengamalkan sesuatu amalan yang dapat meringankan atau memudahkan sakaratul maut.

Proses sakaratul maut akan berawal dari detik-detik menegangkan yang menyakitkan, rasa sakitnya diumpamakan seperti ditusuk berkali-kali menggunakan pedang.

BACA JUGA:5 Negara Ini Tidak Memiliki Hari Kemerdekaan, Berikut Alasannya

Seperti yang diriwayatkan Ibnu Abu Dunya Rasulullah SAW bersabda, “Sakitnya sakaratul maut itu, seperti tiga ratus kali sakitnya terkena tusukan pedang”. (HR. Ibnu Abu Dunya).

Indera pendengaran dipercaya sebagai indera terakhir yang aktif fungsinya saat seseorang menjelang sakaratul maut, sehingga orang yang ingin meninggal ini masih dapat mendengar sekelilingnya, walaupun kesadarannya perlahan-lahan menurun.

Sebaiknya detik-detik sakaratul maut bagi umat muslim disaeankan untuk melakukan talqin dengan menyebut "Laa ilaha illallah" kepada orang yang tengah sakaratul maut.

Salah satu orang yang tiada merasakan kesakitan ketika sakaratul maut yaitu orang mati syahid seperti yang disampaikan oleh Ustdz Abdul Somad (UAS) dalam ceramahnya.

BACA JUGA:Menabrak Kucing Harus Dikubur Supaya Tidak Sial Katanya, Mitos Atau Fakta? Begini Penjelasan Buya Yahya

Keutamaan orang mati syahid itu ada empat perkara yaknitidak merasakan sakaratul maut, tidak merasakan azab kubur, tidak merasakan hisab, dan yang terakhir langsung masuk surga.

Dalam hal tersebut tak salahnya kita sebagai umat muslim untuk mengamalkan anjuran para ulama supaya bisa meringankan atau memudahkan kita ketika sakaratul maut.

Adapun Amalan yang bisa meringankan atau memudahkan saat sakaratul maut yaitu setelah menunaikan sholat fardhu maghrib di malam Jumat, disarankan untuk sholat sunat baqdiah (setelah) maghrib sebanyak 2 rakaat dengan membaca Al Fatihah diikuti dengan membaca surat Al Zalzalah sebanyak 15 kali di rakaat pertama.

Jika rutin diamalkan, niscaya akan dipermudah dan diringankan ketika proses sakaratul maut dan masaalah setelah kematian.*

Sumber: