Cara Memasak Gelamai, Dodol Unik dan Legit Khas Bengkulu

RADARUTARA.ID - Gelamai merupakan kudapan seperti dodol yang dibuat sekitar tujuh jam di atas tungku dengan bara api yang sedang. Adonannya berasal dari tepung beras, santan kelapa, gula merah, dan air yang diaduk secara terus-menerus sampai mengental.

Tradisi membuat makanan yang disebut dengan Ngidak Gelamai ini adalah cara warga untuk mempertahankan kebersamaan melakukan gotong royong.

Galamai atau Gelamai merupakan sejenis kue dodol makanan manis legit yang ada di berbagai wilayah, mulai dari Bengkulu, Sumatera Barat (Sumbar), Padang minang, Payakumbuh, Perentak hingga ke sumatera selatan (Sumsel).

Gelamai hampir mirip dengan kue dodol, tetapi rasa dan bentuknya agak berbeda.

BACA JUGA:Begini Resep Rahasia Merawat Kecantikan ala Aisyah Istri Rasulullah SAW

Bahan dasar pembuatan gelamai yaitu tepung beras padi arang (ketan hitam) atau tepung padi pulut (ketan putih), perbedaan bahan dasar akan mempengaruhi warna gelamai.

Jika menggunakan tepung padi arang, gelamai akan berwarna hitam pekat, sementara jika menggunakan tepung padi pulu,  warna gelamai akan menjadi coklat tua. Bahan lain yang wajib ada untuk pembuatan gelamai yaitu gula merah, kelapa dan minyak.

Takaran adonan gelamai yang biasanya dipakai yaitu cupak, untuk lima cupak beras ketan gula merah yang digunakan empat kilogram dan 30 butir kelapa. Sementara minyak digunakan untuk melumuri pembungkus gelamai supaya tidak lengket.

BACA JUGA:Banyak yang Belum Tahu, Ternyata ini 5 Khasiat untuk Kesehatan Makan Bawang Putih Secara Rutin

Bahan-bahan :

- 250 ml santan kental dari 1/2 butir kelapa

- 175 ml santan encer dari 1/4 butir kelapa

- 300 gram gula merah, disisir halus

- 1/4 sendok teh garam

Sumber: