Kata Jokowi, Ini Alasan Kenapa Indonesia Masih Impor Beras

RADARUTARA.ID - Presiden Joko Widodo mengungkapkan alasan utama Indonesia sangat membutuhkan impor beras karena sangat sulit untuk mencapai swasembada. Apalagi Jokowi juga mengungkapkan saat ini jumlah penduduk Indonesia terus bertambah dan membutuhkan beras yang tidaklah sedikit.

"Harapan kita tentunya tidak ada lagi impor beras, namun untuk mewujudkan itu dalam prakteknya sangat sulit, hal ini karena produksi beras setiap tahun yang gak pernah tercapai, kita bertambah jadi harus diberi makan," kata Jokowi.

Jokowi juga mengungkapkan, setiap tahun setidaknya ada 4 juta - 4.5 juta bagi yang lahir. Sehingga kebutuhan akan pangan pun juga akan bertambah setiap tahun.

"Semua butuh makan, penduduk kita sudah hampir 280 jiwa, butuh makan, butu beras semua," ungkapnya.

BACA JUGA:Pinjam KUR Mandiri 2024 dapat Bonus Cicilan Ringan, Limit Pinjaman Mulai dari Rp10-50 Juta

Jokowi pun berharap agar produksi beras bisa terus bertambah, sehingga bila ada surplus maka bisa dijadikan cadangan strategis pemerintah.

"Kita harus berproduksi lebih, sehingga bisa dijadikan cadangan strategis bagi pemerintah, kalo negara lain butuh ya gak apa , tapi harganya mahal," harapnya.

Disisi lain, presiden juga mengapresiasi produksi jagung yang terus meningkat hingga bisa mengurangi ketergantungan impor. 

"Ini harus saya acungkan jempol petani yang tanam jagung, lalu padinya juga harus dikejar," sampai Jokowi.*

Sumber: