Bupati Bengkulu Utara Tanggapi Nasib Jembatan Gantung di Pagardin, Begini Katanya

RADAR UTARA ID- Disela agenda peresmian jembatan gantung di Desa Muara Santan, Kecamatan Napal Putih pada Rabu (27/12) hari, ini. Bupati Bengkulu Utara, Ir H Mian, turut menanggapi nasib jembatan gantung di Desa Pagardin yang saat, ini kondisinya tengah rusak berat.

Dikatakan Bupati, pada TA 2024, ini tindakan maintenance akan diupayakan oleh Pemkab Bengkulu Utara untuk mengatasi kerusakan akses jembatan gantung di Desa Pagardin, itu.  

"TA 2024 ini kita coba maintenance ya, barang-barang mana yang mau di las-las dan yang perlu ditambah platnya, akan kita lakukan," ungkap Bupati.

BACA JUGA:Resmikan Jembatan di Muara Santan, Bupati Sampaikan Rencana Pembangunan di Napal Putih TA 2024

Selebihnya, Bupati, memastikan, kerusakan akses pada jembatan gantung di Pagardin, ini akan terus menjadi perhatian pemerintah daerah secara bertahap. 

"Tetap menjadi perhatian kita. Semua PR masih banyak. Akan kita selesaikan secara bertahap," demikian Bupati.  

Sekedar informasi, bahwa kerusakan jembatan gantung di Desa Pagardin yang berfungsi sebagai akses penghubung utama perekonomian masyarakat di Desa Pagardin ini dalam kondisi rusak berat pasca diterjang oleh bencana banjir beberapa tahun, lalu.

Beberapa kali usulan dan desakan terhadap pemerintah daerah maupun provinsi, sudah diupayakan oleh pemerintah kecamatan hingga desa.

Namun faktanya hingga akhir TA 2024, ini. Usulan dan desakan masyarakat Desa Pagardin terhadap pemerintah untuk segera menangani kerusakan akses jembatan gantung, itu belum mendapat penanganan konkret seperti yang diharapkan.*

Sumber: