Sambut Nataru, PLN ULP Arga Makmur Pastikan Jaringan Listrik di Bengkulu Utara Aman

Sambut Nataru, PLN ULP Arga Makmur Pastikan Jaringan Listrik di Bengkulu Utara Aman

Gafur/RU.ID- PLN Arga Makmur pastikan Natal dan Tahun Baru tak akan ada pemadaman listrik--

RADARUTARA.ID - Menjelang Perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru), PT PLN (Persero) ULP Arga Makmur memastikan kehandalan jaringan listrik nasional untuk masyarakat di Bengkulu Utara dalam kondisi aman.

Hal itu diungkapkan PLN, pasca melakukan apel gabungan di Kantor PLN ULP Arga Makmur bersama petugas pelayanan tehnik (Yantek), Jumat (15/12/2023).

Manager PLN ULP Arga Makmur, Fahmi Romadhona mengungkapkan untuk memastikan kehandalan jaringan listrik selama masa siaga Nataru, pihaknya telah menggelar apel siaga bersama jajarannya. 

BACA JUGA:Bangunan TPS 3R Terbengkalai, Kades Giri Mulya Sebut KSM Sudah Melakukan Aktifitas

Fahmi mengaku, pada saat nataru PLN telah menyiapkan personil sebanyak 69 Petugas Layanan dan bertugas 24 jam ketika terjadi gangguan.

"Kita telah melaksanakan pemeliharaan jaringan dan menyiapkan 9 titik lokasi yaitu di posko ULP Argamakmur dan 8 lokasi di masing-masing kaja Argamakmur,"kata Fahmi, Jum'at (15/12/2023).

Dalam apel persiapan Siaga Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di ULP Argamakmur, pihaknya meminta seluruh jajaran PLN bersiaga penuh selama masa Nataru, mulai dari Kantor PLN menjadi Posko Siaga Nataru, rumah ibadah serta tempat-tempat yang dijadikan posko oleh PLN.

"Kami juga sudah melakukan pemeriksaan pada rumah ibadah yang akan melaksanakan kegiatan ibadah, diantaranya prioritas PLN adalah Gereja HKBP Argamakmur," ucapnya.


PLN ULP Arga Makmur--

Dirinya berharap pada saat pelaksanaan natal, tidak ada satupun kegiatan ibadah dan fasilitas umum yang terganggu pelayanan kelistrikannya.

Seperti halnya gereja, rumah sakit, dan fasilitas umum atau pusat-pusat kegiatan yang terganggu pasokan listrik, selama perayaan natal dan tahun baru 2024.

"Personil dan Kendaraan sudah siap tempur, jumlahnya 4 unit mobil dan motor 9 unit, serta genset 2 unit dengan kapasitas 25kVa dan 8kW kita standbykan di titik rawan gangguan,"tandasnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: