Jangan Sampai Terlewat, Ini 3 Hal Penting yang Harus Diucapkan Sebelum Panjatkan Doa Agar Cepat Terkabul

RADARUTARA.ID - Setiap umat muslim dalam menjalani kehidupan di dunia ini, tentu memiliki banyak masalah. Saat dihadapkan pada masalah besar atau ketika tidak menghadapi masalah sekalipun, doa merupakan hal terpenting sebagai bentuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Rasulullah SAW juga telah memberikan panduan kepada umat-Nya bagaimana tata cara berdoa yang baik. Tentu saja supaya doa tersebut bisa segera terkabul. Ada tiga hal yang harus diucapkan sebelum memanjatkan permohonan doa.

1. Awali doa dengan terlebih dulu mengagungkan Allah Yang Maha Esa, seperti yang diajarkan dalam agama Islam.

2. Memuji Allah Yang Maha Tinggi.

3. Mendoakan atau bershalawat untuk Nabi Muhammad SAW. 

4. Kemudian sampaikan permohonan atau doa kepada Allah SWT tentang apa yang sedang dibutuhkan.

BACA JUGA:Sejuknya Mandi di Lorong Watu, Jadi Wisata Andalan Warga Bengkulu Utara

Rasulullah SAW pernah mendengar seorang laki-laki berdoa dalam sholatnya namun tidak mengagungkan Allah SWT dan dirinya juga tidak bershalawat kepada Nabi SAW. Kemudian beliau berkata, "Orang ini terburu-buru."

Lalu Nabi SAW memanggil orang tersebut, dan bersabda, "Kalau salah seorang di antara kalian melakukan sholat, maka dianjurkan pertama kali memulainya dengan mengagungkan Tuhannya Yang Maha Agung dan Perkasa, yang kedua dengan memuji kepada-Nya, yang ketiga dengan bershalawat kepada Nabi SAW, yang keempat lalu berdoa dengan apa yang ia inginkan." (HR Abu Dawud).

BACA JUGA:Pasca Voice Note Beredar, Penganggaran Motor Dinas Kades jadi Sorotan dan Kritikan

Tata cara diatas bisa disebut sebagai rumus supaya doa cepat terkabul. Maka doa yang diucapkan dengan tata cara seperti diatas lebih mungkin dikabulkan Allah SWT. Doa merupakan salah satu ibadah yang mempunyai keistimewaan.

Itu sebabnya, barang siapa yang ingin doanya dikabulkan serta diringankan bermacam persoalan yang menimpanya, maka alangkah baiknya untuk memperhatikan empat hal yang dianjurkan Nabi SAW tersebut. Dari Ahmad bin Abi Hawari, dia mendengar Abu Sulaiman Ad-Darani menyebutkan hal berikut ini mengenai doa.

"Barang siapa yang ingin meminta sesuatu kepada Allah SWT, maka dianjurkan untuk memulainya dengan bershalawat untuk Nabi SAW, lalu memanjatkan doa. Kemudian akhiri dengan kembali mengucapkan shalawat kepada Nabi SAW. Sebab, shalawat untuk Nabi SAW itu statusnya maqbul, dan Allah Sang Maha Pemurah sehingga tan akan menolak doa yang dibaca di antara dua shalawat."

Sumber: