Fakta-fakta Tentang Goa Pawon di Banyuwangi, Dipercaya Sebagai Gerbang Gaib Menuju Alas Purwo

Setelah ikut jalur ke barat dan menemukan Pondok Pesantren Nurut Taqwa, perjalanan menuju Goa Pawon akan menjadi lebih menarik. Pengunjung bisa belok di simpang yang mengarah ke SMPN 2 Songgon. Kurang dari 100 meter dari SMPN, itu ada bekas peternakan ayam yang ditinggal pemiliknya. Disitu lah titik Goa Pawon berada. 

Dan untuk mengunjunginya lebih dekat, Anda bisa berjalan kaki dan meminta izin ke penjaga kebun disana. Lewat jalur tengah, melalui kebun pepaya Florida, perjalanan akan membawa Anda bertualang ke tepi sungai. Di tengah rerumputan yang menyelimuti, Goa Pawon terletak di atas sungai Lungun tampak masih terjaga kealamiannya. 

Saat melangkah mendekat ke Goa Pawon, petualangan akan disambut dinding goa yang kokoh dan lebar. Dan dinding goa menambah kesan kebesaran alam. 

BACA JUGA:Nostalgia! 5 Tempat Wisata Sejarah di Bengkulu Ini Berhasil Bawa Kamu ke Masa Lalu

Cara masuk ke dalam Goa Pawon, ini harus menunduk. Karena tinggi Goa tidak mencapai batas langit. Dan ketika melangkah ke dalam, tinggi Gia hanya sekitar tinggi orang dewasa. 

Ruangan dalam Goa Pawon terbentang sangat luas, memberi kesan bahwa para pengunjung seperti memasuki dunia bawah tanah. Tapi keunikan itu ada di sebuah jalan lain yang tersembunyi. Posisinya ada di bawah tanah dan hanya muat dilewati satu orang. Seperti pintu gerbang menuju tempat rahasia. 

"Dulunya sering dikunjungi masyarakat sekitar, kebanyakan mereka anak-anak muda, sebelum saat ini dipagari karena masuk kebun. Pernah ada juga orang yang bersemedi disana," tandasnya. 

Tidak hanya menciptakan pengalaman berpetualang yang berkesan, tapi juga menyajikan rahasia alam yang mendalam. Mengajak setiap pengunjung untuk merenung dan menghargai keindahan alam yang ada.*

Sumber: