Masih Bingung Cara Pinjam Uang di Pegadaian? Ternyata Syaratnya Sangat Mudah, Cek Disini

Sebelum mengajukan pinjaman pastikan kondisi barang yang kamu jadikan agunan dalam kondisi baik. Sebab pihak Pegadaian akan memastikan dan meneliti bagaimana bentuk serta kondisi dari barang yang kamu jadikan sebagai jaminan pinjaman.

Satu hal lagi pihak Pegadaian akan memberikan pinjaman sesuai dengan nilai barang yang kamu jadikan jaminan.

BACA JUGA:Cara Pinjam Saldo GoPay Supaya Cepat di ACC, Rp300 Ribu Bisa Cair Dalam 5 Menit

3. Dokumen identitas.

Untuk mendukung pinjaman kamu pastikan kamu mengikuti setiap persyaratan yang diajukan oleh setiap Pegadaian, umumnya permintaan Pegadaian meminta dokumen seperti fotokopi KTP, fotokopi KK, SKP, dan masih banyak lainnya tergantung dari Pegadaian di setiap daerah.

 

4. Usia dan kelayakan

Syarat selanjutnya yaitu minimal usia umumnya usia yang diperbolehkan untuk melakukan penggadaian yaitu minimal 21 tahun atau sesuai dengan ketentuan pihak Pegadaian di masing-masing tempat. Selain itu kelayakan peminjam baik itu dari kebutuhan ataupun barang yang digadaikan juga menjadi salah satu faktor penentu Apakah permintaanmu akan disetujui. Selain itu riwayat kredit dan kemampuan untuk melunasi pinjaman juga menjadi faktor penting yang harus diperhatikan.

 

5. Keanggotaan Pegadaian.

Di sebagian Pegadaian memiliki persyaratan keanggotaan sebelum mendapatkan pinjaman. Dengan menjadi keanggotaan kamu bisa memperoleh pinjaman uang yang dibutuhkan. Nantinya sebagai calon peminjam kamu akan diminta untuk mendaftar sebagai anggota Pegadaian sebelum pinjaman kamu diajukan.

BACA JUGA:Keren, di Shopee Kamu Bisa Pinjam Uang Tunai Hingga Belasan Juta Melalui Fitur Shopee SPinjam, Begini Caranya

6. Tujuan pinjaman.

Tujuan pinjaman harus ditentukan sesuai dengan kebutuhan. Setiap Pegadaian pasti akan menanyakan apa tujuan kamu meminjam uang tersebut. Kamu harus menjelaskan tujuannya dengan pasti sebab setiap jenis Pegadaian atau peminjaman uang memiliki syarat tujuan pinjaman yang berbeda seperti contohnya pinjaman untuk dana usaha dan pinjaman untuk pribadi pasti memiliki syarat tujuan pinjaman yang berbeda.

 

Sumber: