Tuah Burung Perkutut, Mendatangkan Kekayaan untuk Orang dengan 7 Profesi Ini, Apa Kamu Termasuk?

RADARUTARA.ID - Kali ini, akan dibahas mengenai mitos burung perkutut lokal, yang konon memiliki keistimewaan tersendiri. Dikatakan bahwa burung perkutut ini memiliki suara anggungan yang merdu.

Selain itu, ada mitos yang beredar bahwa burung perkutut ini membawa tuah tertentu sesuai dengan katuranggan atau ciri matinya. Banyak yang percaya bahwa memelihara burung perkutut dengan katuranggan baik dapat membawa keberuntungan atau nasib baik.

Sebaliknya, jika seseorang memelihara burung perkutut dengan katuranggan jelek, hal itu dapat membawa kesialan atau nasib buruk. Namun, perlu diingat bahwa walaupun katurangannya baik, belum tentu cocok dipelihara oleh semua orang.

Hal ini karena tuah dari burung perkutut juga harus sesuai dengan karakter dan profesi pemiliknya. Misalnya, burung perkutut yang tuahnya untuk kewibawaan dan kekuasaan lebih cocok dipelihara oleh seorang pemimpin atau pejabat pemerintahan. 

BACA JUGA:Gus Baha Ungkap Amalan yang Sering Dianggap Sepele, Ternyata Bisa Mengangkat Derajat Manusia

Tidak akan cocok untuk orang yang berprofesi sebagai petani atau pedagang. Bagi petani, lebih cocok memelihara burung perkutut yang tuahnya untuk kesuburan dan kemakmuran.

Sementara orang yang berprofesi sebagai pedagang atau pengusaha, lebih cocok memelihara burung perkutut yang tuahnya untuk kerejekian dan kekayaan. Ini dapat membantu menunjang usaha atau bisnis mereka.

Ada 7 jenis burung perkutut katuranggan yang cocok dipelihara oleh pedagang dan pengusaha adalah sebagai berikut:

BACA JUGA:Kesempatan Kerja Online dari Rumah, Cara Ini Hasilkan Rp300 Ribu Per Jam dengan Google Translate

1. Perkutut  gedong mengo, 

Burung ini hanya manggung pada pagi hari dan dipercaya membawa tuah dalam memudahkan datangnya rezeki bagi pemiliknya.

Jenis burung perkutut ini sangat cocok dipelihara oleh pedagang dan pelaku bisnis, karena bisa membantu pemiliknya untuk selalu bangun pagi dan mendapatkan peluang rezeki pada pagi hari.

 

2. Perkutut udan mas,

Sumber: