Merasa Dizolimi, Pemilik Rumah yang Dieksekusi BRI Ngadu ke Hotman Paris

Merasa Dizolimi, Pemilik Rumah yang Dieksekusi BRI Ngadu ke Hotman Paris

DOK/RU.ID- Eksekusi rumah di Gunung Alam Arga Makmur--

RADARUTARA.ID - Masyarakat Kelurahan Gunung Alam Kecamatan Arga Makmur pada rabu (02/08) mendadak heboh, hal ini lantaran adanya penyitaan salah satu rumah milik Nomi Husyanti.

Akan tetapi meski proses penyitaan ini berjalan dengan alot lantaran pihak tidak menyetui tindakan tersebut akan tetapi akhirnya pemilik rumah bersedia meninggalkan rumah yang saat ini sudah dilakukan lelang tersebut.

Pantaun radarutara.id dalam proses penyitaan ini juga dilakukan pengamanan ketat oleh pihak kepolisan, beberapa mobil beserta personil polisi juga tampak berada di lokasi rumah tersebut.

Menariknya pemilik rumah Nomi, merasa dirinya dizolimi dengan adanya penyitaan ini, apalagi menurutnya proses tersebut tidak sesuai dengan prosedur yang ada karena tidak adanya surat peringatan ataupun plang penyitaan dari pihak Bank BRI

"Saya benar - benar merasa dizolimi karena dari awal tidak surat peringatan yang diberikan atapun plang penyitaan yang terpasang" ujarnya.

BACA JUGA:Eksekusi Rumah di Gunung Alam Dihujani Protes Sang Pemilik

Dijelaskan pula oleh Nomi, harga rumah yang disita tersebut tidak sesuai dengan harga yang ditawa pada proses lelang, sebab jika melihat harga jual saat ini rumahnya berkisar ratusan juta rupiah.

"Hutang Rp85 Juta, tambah bunga sekitar RP 114 juta, harga rumah dan bangunan itu kurang lebih senilai Rp500 Juta dengan luas tanah 1007 meter persegi" jelasnya.

Apalagi dikeluhkan Nomi, dirinya juga sudah pernah membayar kepada pihak Bank BRI sebesar Rp 50 Juta. Menurutnya jika memang rumahnya disita seharusnya pihak BRI tidak melakukan penyitaan.

"Kita juga sudah pernah membayar Rp 5p Juta kemana uang saya itu, tapi ini malah masih tetap di sita," Ujarnya pula.

BACA JUGA:Tak Hanya Buaya, di Lokasi Ini juga Warga Padang Jaya Temukan Ular Piton Besar

Akibat dari proses lelang ini, Nomi benar-benar merasa telah dizolimi, oleh sebab itu dirinya pun meminta bantuan kepada pengacara kondang Hotman Paris untuk dapat menolong agar mendapatkan titik terang akibat permasalahan yang dihadapinya ini.

"Saya mohon pak hotman Paris bisa membantu saya dan keluarga kamu tidak mau tinggal kemana lagi pak, karena kami ini orang kecil jadi dibuat semena-mena seperti ini," harapnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: