Pekerjaan Kontruksi Peningkatan Jaringan Irigasi Kiri D.I Alas Kabupaten Seluma Disambut Baik Masyarakat

Pekerjaan Kontruksi Peningkatan Jaringan Irigasi Kiri D.I Alas Kabupaten Seluma Disambut Baik Masyarakat

Progres Pembangunan irigasi di Maras tengah--

RADARUTARA.ID - Para Petani di Desa Maras Tengah Kecamatan Semidang Alas Kabupaten Seluma tidak bisa menyembunyikan kegembiraan mereka, hal ini lantaran Desa itu menjadi salah satu titik dari Pekerjaan Kontruksi Peningkatan Jaringan Irigasi Kiri D.I Alas Kabupaten Seluma.

Bagaimana tidak, kesulitan air untuk area persawahan yang selama ini menghantui para petani tampaknya bakal segera berakhir lantaran pembangunan proyek irigasi ini.

Data terhimpun, jika pembangunan Irigasi di Maras Tengah rampung, nantinya 50 H lebih area persawahan dipastikan akan mendapat pasokan air berlimpah sehingga bakal berdampak pada produksi padi yang bakal meningkat.


Pembangunan Bronjong di Desa Nanjungan--

Sutris Salah seorang petani di yang ada di sana mengungkapkan, kesulitan mendapatkan pasokan air untuk mengairi area persawahan sudah di rasakan oleh para petani sejak bertahun - tahun lamanya, oleh sebab itu dirinya benar-benar bersyukur karena ada pembangunan irigasi di daerah tersebut.

"Tentunya kami para petani sangat bersyukur dengan adanya pembangunan ini, karena nanti jika aliran air sudah lancar ke daerah persawahan produksi padi kami akan lebih meningkat dan secara langsung bakal juga meningkatkan perekonomian para petani," Kata Sutrris.

Bukan hanya di Maras Tengah, salah satu titik Pekerjaan Kontruksi Peningkatan Jaringan Irigasi Kiri D.I Alas Kabupaten Seluma ini juga menyasar pada ke Desa  Najungan Kecamatan Semidang Alas, pasalnya saat ini juga sedang dilakukan pemasangan profil di BKR2 untuk peninggian saluran.


Pemasangan profil di BKR2 utk Peninggian saluran.--

Kades Nanjungan, susilawati mengungkapkan, para petani yang ada di Desanya sangat terbantu dengan adanya pembangunan ini, pasalnya masyarakat tidak perlu rebutan air lagi pada saat masa tanam akan berlangsung.

"Dulu tiap masa tanam para petani sering ribut karena berebutan air, tapi ke depan mudah - mudahan masalah yang di alami petani bisa terselesaikan" ungkapnya.

Tidak Hanya sampai Disitu, diungkapkan juga oleh Kades bahwa Desanya juga dapat kebagian pembangunan bronjong dari pekerjaan kontruksi ini, disampaikannya pula, sebelumnya ada beberapa rumah milik warganya yang terancam amblas karena tanah longsor, tetapi hal tersebut sudah bisa dihindari akibat dari pembangunan bronjong yang dilakukan.

"Warga yang rumahnya mau terkena longsor jadi aman, selain itu ada juga beberapa jalan inspeksi yang bakal lebih menunjang aktivitas masyarakat setiap hari," demikian Kades.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: