Pagi Buta, Rumah Warga Tanjung Sari Ludes Terbakar

Pagi Buta, Rumah Warga Tanjung Sari Ludes Terbakar

//Pagi-pagi, Rumah Warga Tanjung Sari Ludes Terbakar--

ULOK KUPAI, RADARUTARA.ID- Musibah kebakaran kembali menimpa satu rumah milik salah satu warga di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Ulok Kupai pada Jumat (14/4) sekitar pukul 07.45 WIB pagi, tadi.

Zainal, selaku pemilik rumah sekaligus korban pada musibah kebakaran, ini tak bisa menyelamatkan satu pun harta berharga miliknya yang tertinggal di dalam rumah.

Dipastikan, musibah kebakaran yang berlangsung sekejap tanpa diketahui oleh pemilik rumahnya ini meludeskan seluruh bangunan berbentuk semi permanen milik korban.

"Benar, telah terjadi peristiwa kebakaran yang menimpa salah satu warga kami pagi ini," ujar Kades Tanjung Sari, Elson Agus Fitriadi.

Dikatakan Elson, peristiwa kebakaran ini kali pertama diketahui oleh beberapa orang tetangga korban. Mengingat saat peristiwa kebakaran terjadi, kata Elson, kondisi rumah dalam kondisi kosong alias ditinggalkan oleh pemiliknya.

"Menurut keterangan api pertama timbul dari daur. Tidak berlangsung lama api terus membesar hingga menghabiskan seluruh bangunan rumah korban yang dalam bentuk semi permanen tersebut," ungkapnya.

Di sisi lain, Kades memastikan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran yang berlangsung di desanya tersebut. Seluruh anggota keluarga yang tinggal di dalam rumah berhasil selamat. Hanya saja kata Kades, akibat peristiwa kebakaran, ini korban ditafsir mengalami kerugian hingga puluhan juta.

"Kebetulan suami dan istri serta anaknya tidak di rumah. Mereka sedang bekerja. Sehingga tidak ada korban. Dalam peristiwa ini hanya sepeda motor yang sedang dibawa korban saja yang berhasil. Untuk yang lain semuanya ludes terbakar," imbuhnya.

Lebih jauh, Kades, mengatakan. Saat, ini pemerintah desa dan warga sedang berusaha membersihkan puing bekas rumah korban yang habis terbakar.

"Pembersihan puing bekas kebakaran sedang kita lakukan. Selanjutnya peristiwa ini akan kita laporkan ke pemerintah daerah," demikian Kades.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: