Hadapi Krisis Pangan 2023, Bupati Mian Minta Perkuat Ketahanan Pangan di Bengkulu Utara

GIRI MULYA, RADARUTARA.ID- Demi mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, dampak dari inflansi ditahun 2023. Semua jajaran pemerintah diminta untuk membuat perencanaan dan mengambil langkah-langkah antisipasi.

 

Seperti yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara, yang telah menyiapkan berbagai langkah strategis untuk menghadapi ancaman resesi ekonomi global pada 2023, diantaranya dengan memperkuat ketahanan pangan di Bengkulu Utara.

 

Bupati Bengkulu Utara, Ir Mian mengatakan, membangun ketahanan pangan di masing-masing desa sangatlah penting dan menjadi sebuah keharusan agar memiliki pertahanan ekonomi yang kuat.

 

"2023 diprediksi bukan tahun yang baik-baik saja, khususnya kondisi perekonomian global yang akan berdampak hingga ke daerah. Maka semua pemangku kepentingan dan masyarakat harus solid," terangnya.

 

Saat kunjungan kerja di Kecamatan Giri Mulya, pihaknya mengakui, Kecamatan Giri Mulya dan Padang Jaya sangat cocok untuk diterapkan dalam sektor ketahanan pangan.

Salah satunya melalui Gerakan Tanam Bawang Merah yang bertujuan merangsang berbagai pihak termasuk generasi muda untuk terjun langsung ke sektor pertanian.

 

Menurutnya, kawasan agropolitan memiliki struktur tanah yang subur untuk ditanam komoditas bawang merah. Tidak hanya itu saja, dengan semangat para Kelompok Wanita Tani (KWT) dengan lahan yang memadai, bawang merah bisa menjadi upaya yang luar biasa untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan bisa mengatasi ancaman resesi global.

 

Dirinya juga tidak hanya fokus di sektor pertanian, namun seperti membangun sentra-sentra ekonomi baru, termasuk pemberdayaan usaha mikro, kecil dan menengah dapat memacu perputaran ekonomi di Kabupaten Bengkulu Utara.

Sumber: