Kasus Bullying Sering Terkait dengan Hal-hal Ini, Kenali Tanda-tandanya!

Kasus Bullying Sering Terkait dengan Hal-hal Ini, Kenali Tanda-tandanya!

Kasus Bullying Sering Terkait dengan Hal-hal Ini, Kenali Tanda-tandanya!--

RADARUTARA.ID - Kasus bullying bukanlah hal baru yang terjadi di lingkungan masyarakat. Menurut Komisi Nasional Perlindungan Anak bullying merupakan kekerasan fisik dna psikologis yang dilakukan seseornag atau sekolompok kepada seseorang yang tidak bisa mempertahankan diri dalam jangka panjang. 

Tidak hanya terjadi pada orang dewasa, bullying juga kerap terjadi pada anak-anak terlebih pada anak usia sekolah. Oleh karena itu kita harus waspada dan perlu mengenali tanda-tanda apakah sesuatu yang terjadi pada kita adalah tindakan bullying.

Berikut tanda-tandanya yang perlu kamu kenali

BACA JUGA:7 Drama Korea Tentang Kasus Bullying di Sekolah, Bikin Kesal Tapi Penuh Pesan Moral

1. Ada Ketidakseimbangan Kekuatan antara Pelaku dan Korban

Seseorang yang berpotensi menjadi pelaku bullying adalah mereka yang merasa kuat, berkuasa dan merasa terancam dengan keberadaan korban. Sedangkan seseorang yang lemah, kurang percaya diri, senang menyendiri dan tak berdaya sering kali menjadi target atau korban bullying

Pada intinya antara pelaku dan korban memiliki kesenjangan dalam "kekuatan" sehingga pelaku merasa lebih hebat dan kuat untuk menekan korbannya.

2. Ada Keinginan untuk Melukai

Suatu tindakan seseorang yang diniatkan untuk melukai orang lain baik secara fisik maupun psikis bisa dikatakan sebagai tindakan bullying. Sebab pelaku akan merasa senang jika melihat korbannya menderita dan terluka.

BACA JUGA:Sakit Hati Karena Sering Dibully, Siswa SMK di Palembang Tikam Teman Sekelas

3. Cenderung Berulang

Tindakan bullying yang dilakukan pelaku kepada korban tidak cukup sekali bahkan cenderung berulang kali. Oleh karena itu jika mendapatkan prilaku yang tidak mengenakan segeralah meminta bantuan untuk mneyelesaikan masalah tersebut.

Jika sekali kita membiarkan tindakan bullying maka bisa dipastikan hal itu akan terjadi terus menerus sampai pelaku ingin berhenti dengan sendirinya.

4. Adanya Ancaman dan Teror

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: