Desa Gunung Payung Minta Lahan Eks Tambang, Gubernur Bengkulu Utus Tim ke Lokasi

Desa Gunung Payung Minta Lahan Eks Tambang, Gubernur Bengkulu Utus Tim ke Lokasi

Kepala Desa Gunung Payung, Mimbar Situmorang saat mendampingi Tim dari Pemprov Bengkulu meninjau lokasi lahan eks tambang PT Injatama--

PINANG RAYA RU.ID - Usulan untuk mengambil alih lahan eks pertambangan milik PT Injatama oleh Pemerintah Desa Gunung Payung, Kecamatan Pinang Raya mendapat respon positif dari Gubernur Bengkulu. Teranyar, Gubernur Bengkulu telah mengutus Bagian Pemerintahan dan Kesra Pemprov Bengkulu guna meninjau langsung lokasi lahan eks pertambangan batu bara (BB) milik PT Injatama yang diusulkan alih fungsinya oleh Pemdes Gunung Payung untuk perluasan lahan permukiman masyarakat, lahan kebun kas desa dan lahan pengembangan potensi wisata di desa ini.

"Benar, Gubernur Bengkulu telah mengutus tim untuk meninjau langsung lokasi lahan eks pertambangan milik PT Injatama yang kami usulkan untuk perluasan lahan permukiman masyarakat, lahan kebun kas desa dan lahan pengembangan potensi wisata desa," ungkap Kades Gunung Payung, Mimbar Situmorang, SIP, kepada RadarUtara.ID, Rabu (12/10) hari ini.

Selain meninjau lokasi lahan eks pertambangan, tim dari Pemprov Bengkulu juga meninjau langsung keberadaan akses jembatan milik PT Injatama yang berada di Desa Gunung Payung dan melihat langsung kondisi akses jalan milik Pemprov Bengkulu yang rencananya akan segera dibangun oleh perusahaan. "Peninjauan jembatan dilakukan juga terkait usulan kita yang sebelumnya agar Pemprov Bengkulu memperjelas status jembatan yang dibangun oleh PT Injatama. Kita minta status aset jembatan ini dihibahkan menjadi milik Pemprov Bengkulu, agar bisa dibangun pemerintah," lanjutnya.

Lebih jauh ditegaskan Kades, seluruh hasil dari peninjauan yang dilaksanakan tim utusan Gubernur Bengkulu ini, akan ditindak lanjuti dengan forum audiensi yang akan dipimpin langsung oleh Gubernur di provinsi dengan melibatkan seluruh pihak terkait.

"Dalam waktu dekat kami akan diberi kesempatan untuk beraudiensi langsung dengan Gubernur khusus untuk membahas poin-poin penting yang diusulkan. Dalam forum audiensi itu, nanti Gubernur akan menghadirkan desa, perusahaan dan seluruh jajaran dinas terkait yang membidangi. Tentu, kesempatan yang diberikan Gubernur ini sangat berarti bagi kami. Sebab melalui forum audiensi tersebut, kita bisa menjelaskan kenapa hal ini diusulkan. Semoga Pemprov Bengkulu memberikan dukungan penuh dan nanti ada kebijakan yang memang bisa membuat desa kita menjadi mandiri," harapnya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: