Pertanyakan LHP, Warga Lebong Tandai 'Geruduk' Inspektorat Bengkulu Utara
Warga Desa Lebong Tandai diterima dan berdialog dengan Inspektur Inspektorat Bengkulu Utara beberapa waktu lalu.--
ARGA MAKMUR RU.ID - Lantaran terlalu lama menunggu proses pemeriksaan pengelolaan Dana Desa Lebong Tandai, Kecamatan Napal Putih. Senin (26/9) hari ini, warga Desa Lebong Tandai langsung mendatangi Kantor Inspektorat Bengkulu Utara (BU) untuk mempertanyakan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas pengelolaan Dana Desa Lebong Tandai, yang telah dilaksanakan Inspektorat Daerah Bengkulu Utara, pada Agustus 2022 lalu.
"Kita ingin bertemu dan bertanya langsung dengan Inspektorat Bengkulu Utara, karena sudah hampir satu bulan belum juga ada hasilnya," ungkap Wakil Ketua BPD, Muhardi.
Rombongan yang berjumlah 12 orang ini terdiri dari 2 anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Lebong Tandai dan juga perwakilan masyarakat, diterima langsung oleh Inspektur Inspektorat Bengkulu Utara.
Warga Desa Lebong Tandai langsung mengadakan dialog dan menerima penjelasan secara tertutup selama kurnag lebih 2 jam bersama Inspektur Inspektorat Bengkulu Utara.
Usai pertemuan, kepada RadarUtara.ID, Muhardi mengatakan, pihaknya sudah mendengar langsung penjelasan dari Inspektorat, yang intinya meminta warga untuk bersabar dan jangan khawatir karena proses pemeriksaan sendiri masih berlangsung.
"Tadi sudah dijelaskan alasan mengapa LHP belum keluar dan kami juga diminta untuk bersabar," jelasnya.
Meski Inspektorat Bengkulu Utara tidak menerangkan batas akhir pemeriksaan. Namun warga tetap meminta proses pemeriksaan ini bisa berjalan secepatnya.
"Tidak diberikan batas waktu. Tapi kami minta agar bisa selesai dalam waktu dekat ini," harap Muhardi yang diamini warga lainnya.
Warga sendiri akan kembali menyampaikan aspirasi kepada anggota DPRD Bengkulu Utara dan rencananya akan menemui anggota Dewan Dapil IV yakni Edi Putra, S.IP.
"Kita juga akan menyampaikan aspirasi ke dewan, masih meminta percepatan proses pemeriksaan pengelolaan DD di Lebong Tandai," terangnya.
Sementara itu, Inspektur Inspektorat Daerah Bengkulu Utara, Nopri Anto Silaban, SE, M.Si, menerangkan, pihaknya sudah menerima maksud kedatangan dari perwakilan warga Desa Lebong Tandai, untuk menanyakan proses audit yang telah dilakukan.
Nopri memastikan, proses audit masih berjalan dan direncanakan besok (Selasa-red) akan dilakukan pemanggilan pekerja, untuk jalani pemeriksaan.
"Meskipun tidak kelihaatn, sebenarnya proses audit terus berjalan dan akan kita laksanakan sesuai prosedur. Untuk itu, kami harap warga untuk bersabar, karena proses pemeriksaan sendiri masih cukup panjang," demikian Inspektur. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: