Saudara Ditilang Polisi, Oknum Pejabat Mencak-mencak

Saudara Ditilang Polisi, Oknum Pejabat Mencak-mencak

MUKOMUKO RU.ID- Salah seorang oknum pejabat di Mukomuko mendatangi dan memarahi petugas Satlantas Polres Mukomuko, Polda Bengkulu. Ia tidak terima saudaranya ditilang Polisi saat menggelar razia gabungan di wilayah Bundaran Kota Mukomuko, Sabtu (2/4) sore. Kapolres Mukomuko, AKBP. Witdiardi, S.Ik, MH melalui Kasat Lantas, AKP. Fery Oktaviari Pratama, S.IK ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.

\"Yang bersangkutan gak terima saudaranya ditilang. Dia datang mengaku kadis. Dia datang marah-marah kepada petugas. Katanya Polisi gak boleh razia. Katanya juga Negara kita Negara hukum, hukum buat dilanggar,\" ungkap Kasat, sambil menirukan pembicaraan oknum Kadis tersebut.

Selain marah-marah, oknum pejabat itu juga mengklaim kalau kegiatan razia yang dilakukan tim gabungan melanggar aturan. Ungkapan itu diketuskanya didepan petugas yang melaksanakan pemeriksaan dan pengaturan di seputaran Bundaran dan jembatan.

\"\"
Kasat Lantas Mukomuko, AKP. Fery Oktaviari Pratama, S.IK

Kasat menegaskan, untuk menjaga keselamatan diri dan orang lain di jalan raya. Pihaknya dari Satlantas, tidak pernah melarang masyarakat menjalankan tradisi selama bulan puasa maupun kegiatan ngabuburit atau jalan-jalan sore asalkan semua aturan dan tata tertib berlalu lintas harus tetap dipatuhi.

\"Karena hal tersebut semuanya sudah tertuang di dalam undang-undang, dan kami dari pihak Kepolisian hanya menjalankan apa yang menjadi amanat undang-undang karena hal ini untuk kepentingan bersama dan mengurangi risiko terjadinya kecelakaan lalu lintas di mana mobilitas selama bulan Ramadan ini semakin meningkat,\" ujarnya.

Kasat juga menegaskan, dalam penindakan pelanggar lalulintas, pihaknya tidak pandang bulu. Namun demikian, pemeriksaan terhadap pelanggar pun dilaksanakan secara selektif dan bersifat kasat mata. Salah satu contohnya tidak menggunakan helm, mobil barang digunakan untuk mengangkut orang dan bentuk pelanggaran lainnya.

\"Ini salah satu bentuk pelanggaran yang kasat mata dan kita lakukan penindakan,\" tegas Kasat. (rel)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: