Migor Langka, Pelaku UMKM Menjerit

Migor Langka, Pelaku UMKM Menjerit

TAP RU.ID - Imbas dari kelangkaan minyak goreng di Kecamatan Tanjung Agung Palik (TAP) membuat sejumlah pelaku usaha UMKM mengeluh. Keluhan pelaku UMKM ini mulai dari sulitnya mendapatkan minyak goreng hingga harga yang tinggi sehingga membuat pemasukan berkurang akibat modal yang tinggi dikeluarkan. Ratno, salah seorang penjual gorengan di TAP menuturkan, semenjak harga minyak goreng melambung tinggi dirinya harus mengeluarkan modal yang lebih besar, hal inipun berimbas pada pendapatan yang juga otomatis menurun. \"Iya bagaimana kalau minyak mahal seperti ini bisa merugi, sementara untuk harga kami masih tetap harga lama,\" tuturnya. Ratno juga mengeluhkan stok minyak goreng yang saat ini sulit untuk didapatkan baik di pasar maupun di warung-warung, kalaupun ada jumlahnya tidak banyak dan cepat habis. \"Kalau terlambat, kita tidak kebagian karena stoknya terbatas, juga harganya naik terus, kita sebagai pedagang jelas dirugikan kalau harganya naik terus begini,\" ungkapnya. Sementara itu, Camat Tanjung Agung Palik (TAP), Zainal, S.Ip menyampaikan, kelangkaan minyak goreng mulai menimbulkan persoalan baru yakni \"panic buying\" yang dilakukan masyarakat sendiri. Tren masyarakat kini membeli minyak goreng yang harganya sudah turun dengan jumlah banyak, melebihi kebutuhan. \"Mulai terjadi kepanikan dikalangan masyarakat semenjak terjadinya kelangkaan minyak goreng, apalagi sebentar lagi puasa, mereka takut tidak kebagian, kami juga sangat sering mendengar keluhan tentang kelangkaan ini, dan juga saat ini saya lihat banyak penjual minyak goreng dadakan,\" sampai Zainal. Zainal juga meminta kepada dinas terkait agar segera dilakukan Operasi Pasar (OP) di wilayah kerjanya tersebut, karena selain bisa meringankan beban masyarakat juga untuk mencegah adanya oknum-oknum nakal yang memanfaatkan kelangkaan migor ini. \"Kami berharap itu bisa segera dilakukan, karena masyarakat sangat membutuhkan hal tersebut,\" tutup Zainal. (bin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: