TAP Dorong Desa Maksimalkan Peran BUMDes
TAP RU.ID - Pemerintah Kecamatan Tanjung Agung Palik (TAP) mendorong Pemerintahan Desa (Pemdes) agar mampu memanfaatkan sumber daya di desa, diantaranya membentuk Badan Usaha Milik Desa (Bumdes). Diketahui, dari 10 desa, baru 2 desa yakni Desa Tanjung Agung dan Desa Sawang Lebar Ilir yang mendirikan BUMDes. Sekcam Tanjung Agung Palik (TAP), Supomo mengatakan, setiap tahun pihaknya selalu mendorong Pemdes untuk segera mendirikan BUMDes tapi 8 Desa lainya, belum ada tanda akan memiliki BUMdes. \"Baru ada 2 Desa dan sudah gulung tikar tapi mereka sudah ada BUMDes sedangakan 8 desa lain, belum. Tahun ini, semua desa harus memiliki BUMDes,\" katanya. Dikatakan Sekcam, ada beberapa faktor yang menyebabkan BUMDes bangkrut ataupun gulung tikar seperti kesalahan memilih usaha yang akan digeluti dan tidak sesuai dengan potensi wilayah serta belum pahamnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang mengelola BUMDes tersebut. \"Mereka kebanyakan masih melakukan percobaan seperti BUMDes Tanjung Agung yang mencoba membuka usaha ternak itik. Sewaktu bibit sampai, sudah banyak mati,\" kata Sekcam. Meskipun begitu, ungkap Sekcam, pihak desa jangan takut jika BUMDesnya merugi apalagi dalam APBDes yang paling diutamakan adalah penyertaan modal untuk BUMDes. \"Penyertaan modal BUMDes dari persentase DD. Intinya, BUMDes jangan takut rugi karena itu usaha dan terpenting, ada peloran pertanggungjawaban,\" tutup Sekcam. Sementara itu, untuk 8 desa yang belum memiliki bahkan mendirikan BUMDes di Kecamatan Tanjung Agung Palik (TAP) adalah Desa Sengkuang, Lubuk Pendam, Alun Dua, Padang Sepan, Lubuk Gading, Ketapi, sawang lebar dan Lubuk Sematung. (bin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: