Tunggu Angka Detail Sawah di Daerah

Tunggu Angka Detail Sawah di Daerah

ARGA MAKMUR RU. ID - Harusnya, kebutuhan pupuk subsidi tahun depan, bulan ini sudah bisa diketahui. Pasalnya, sistem penetapannya mengalami perubahan. Kuota pupuk subsidi pemerintah ke daerah-daerah, akan mengacu titik koordinat yang sejak bulan lalu dikebut daerah lewat para penyuluh pertaniannya bersama dengan kelompok tani. Kerja faktual itu, akan berhadapan dengan fakta kawasan lahan pertanian pangan yang sudah banyak berubah fungsi menjadi perkebunan dan peruntukan lainnya, seperti perkolaman hingga permukiman. Kepala Dinas Holtikultura Tanaman Pangan dan Peternakan (DHTPP)BU, Kuasa Barus,SP, saat dikonfirmasi Radar Utara terkait kerja-kerja persiapan data koordinat sawah di daerah, menerangkan proses itu kini tengah berjalan. Dia membenarkan, pasokan pupuk subsidi di daerah tahun depan : Urea, SP.36,ZA,NPK dan Organik itu, tidak lagi mengacu pada laporan Rencana Detail Kebutuhan Kelompok (RDKK). Sistem lama yang rawan penyimpangan, lantaran keberadaan RDKK fiktif itu, diterangkan Barus bakal diganti polanya oleh pemerintah. \"Tengah berproses dan masih berjalan,\" kata Kuasa Barus, beberapa waktu lalu, dikutip dari SKH Radar Utara. Disinggung soal teknis pengiriman data-data koordinat? karena sangat mungkin terjadi penetapan titik koordinat dilakukan di atas lahan sawah yang notabene sudah ditanami komoditi selain padi. Barus menjelas, bantuan pupuk subsidi, diutamakan penggunaannya untuk kebutuhan sektor pangan. Hanya saja, tetap ada kuota di luar sektor tanaman pangan. Tapi Barus, tidak menjelas gamblang soal ini. Jelasnya, terus dia, kuota pupuk subsidi tahun depan, sangat bergantung dengan hasil input titik koordinat sawah yang saat ini tengah berjalan. \"Dan data titik koordinat ini, akan menjadi acuan untuk kuota pupuk subsidi tahun depan,\" terang memungkas. (bep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: