Pembangunan Mandeg, Jalan Lama jadi Semak Belukar

KERKAP RU - Kondisi jalan hotmik di Desa Pagar Banyu, Kecamatan Arma Jaya yang menjadi akses penghubung antar kecamatan, menuju Desa Tanjung Putus, Kecamatan Kerkap sungguh memprihatinkan. Pasalnya, jalan yang dibangun dengan sangat baik itu, terlihat sangat tak terurus. Keberadaannya kini penuhi dengan semak belukar saja. Bahkan, separuh badan jalannya kini sudah tak lagi bisa dilewati akibat lebatnya semak belukar itu. Kepala Desa Kusinda Herianto mengatakan akses jalan tersebut tak terurus lantaran pembangunan jalan yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara tidak lagi dilanjutkan. \"Ada sekitar 2 KM lagi diakses jalan antar kecamatan ini kondisinya masih cukup parah, karena jalannya berupa tanah merah, sebagian ada yang koral juga. Oleh karena itu, kecuali warga yang mau hendak ke kebun tak mau melewati jalan ini. Terlebih di musim hujan. Maka harus berjalan kaki melewatinya,\" jelas Kusinda. Ia mengatakan kondisi akses jalan yang baik itu hanya berada di wilayah desanya dan sebagian di Desa Pagar Banyu. \"Hanya pas jalan masuknya saja yang bagus. Tengahnya tidak bisa dilewati,\" terangnya. Ia mengaku atas kerusakan jalan yang belum tersentuh pembangunan itu sudah setiap tahun pihaknya usulkan kepada Pemkab Bengkulu Utara. Hanya, saja lagi-lagi hingga tahun 2021 ini tak ada tindak lanjutnya. \"Sampai bosan kami ajukan proposal usulan pembangunan jalan tersebut. Padahal, ini merupakan akses jalan terdekat dari desa kami menuju ke Kota Arga Makmur. Kami yakin, jalan ini bakal ramai jika di bangun dengan baik,\" tandasnya. (sfa)

Sumber: