Pembangunan Jembatan Gantung Dipertanyakan

Pembangunan Jembatan Gantung Dipertanyakan

TAP RU - Masyarakat Desa Sengkuang, Kecamatan Tanjung Agung Palik (TAP), Kabupaten Bengkulu Utara mengeluhkan terkait, rencana pembangunan jembatan gantung yang dijanjikan oleh Pemkab Bengkulu Utara di tahun 2021 yang dikabarkan gagal dibangun dipertanyakan warga. Kepala Desa Sengkuang, Halimunasir ketika dikonfirmasi RU membenarkan hal itu. Ia mengakui jika pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara melalui pejabat dari Dinas PUPR memberikan informasi jika rencana pembangunan jembatan gantung tahun ini gagal dibangun. \"Keterangan mereka (pejabat PUPR Bengkulu Utara, red) anggaran untuk pembangunan jembatan gantung tersebut, dialihkan untuk penanganan Covid 19. Kalau gak salah akan diperuntukan untuk pembelian vaksin Covid-19,\" ujar kades. Bersambung.......... (Baca selengkapnya di Surat Kabar Harian Radar Utara, edisi Kamis, 4 Maret 2021) Atau berlangganan E-Paper Radar Utara melalui LINK INI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: