Soal Polemik Nelayan, Zona Melaut Harus Ditegakkan

BENGKULU RU - Zona melaut antara nelayan yang menggunakan alat tangkap trawl atau pukat harimau dan nelayan tradisional harus benar-benar ditegakkan. Ini disampaikan anggota DPRD Provinsi Bengkulu, H. Yurman Hamedi, S.Ip. Menurutnya, penegakkan zona tersebut merupakan salah satu langkah untuk menghindari kembali terjadinya polemik antara kedua kubu nelayan. \"Polemik seperti ini dulunya juga pernah terjadi, dalam artian bukan kali pertama. Seingat saya, beberapa tahun yang lalu, Pemprov sudah pernah menetapkan zona melaut yang bertujuan untuk menghindari polemik seperti yang terjadi di wilayah Kabupaten Bengkulu Utara lalu. Tinggal lagi realisasi dari penetapan zona itu,\" ungkap Yurman, Rabu (30/12). Menurutnya, kalau memang penetapan zona itu kurang kuat dalam penegakkannya. Tidak ada salahnya dibuat semacam peraturan yang bisa menjadi payung hukum. \"Memang terkait masalah ini kita tidak bisa menganaktirikan. Karena sama-sama kita tahu, nelayan trawl itu cari kehidupan dan begitu juga nelayan tradisional,\" kata Yurman. Ketika dikaji, lanjut Yurman, bentrok antar nelayan itu salah satunya karena kurang jelasnya batas-batas melaut antara nelayan trawl dengan tradisional. \"Jadi sangat dibutuhkan kehadiran Pemerintah Daerah (Pemda) terkait masalah ini, terutama dalam menetapkan dan menegakkan zona melaut yang sudah dibuat agar polemik tidak terus-terusan berulang,\" ujar Yurman. Lebih jauh dikatannya, Pemda jangan hanya sebatas turun saja, melainkan juga harus mampu memberikan solusi yang konkrit. Karena bagaimanapun juga polemik seperti ini harus ada penyelesaian. Masyarakat nelayan pun diyakininya sangat mengharapkan solusi terbaik, dalam artian tidak ada satupun pihak yang merasa dirugikan. \"Nelayan tradisional ini, sebenarnya tidak mencari kaya. Tapi mereka itu sekedar mendapatkan penghasilan untuk memberi nafkah keluarganya sehari-hari. Maka dari itu mereka harus diberikan kenyamanan agar dapat beraktifitas mencari sesuap nasi dengan aman. Namun ketika zona mereka diganggu, pasti merasa terusik dan berujung polemik seperti yang terjadi beberapa waktu lalu,\" singkat Yurman. (tux)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
- 1 Raih Saldo DANA Gratis Rp75.000 dengan 4 Aplikasi Penghasil Uang Ini, Simak Cara Mudahnya!
- 2 Tips Jitu Mencegah Toren Air Berlumut Agar Selalu Bersih
- 3 Raih Bonus Saldo DANA Rp100.000 Setiap Hari Tanpa Perlu KTP, Cukup Modal HP!
- 4 Dapatkan Saldo DANA Gratis Rp300.000 Hanya dengan Bermain Game Sederhana, Begini Caranya!
- 5 Main Game Sehari, Dapatkan Rp211.000 Langsung ke DANA! Begini Caranya
- 1 Raih Saldo DANA Gratis Rp75.000 dengan 4 Aplikasi Penghasil Uang Ini, Simak Cara Mudahnya!
- 2 Tips Jitu Mencegah Toren Air Berlumut Agar Selalu Bersih
- 3 Raih Bonus Saldo DANA Rp100.000 Setiap Hari Tanpa Perlu KTP, Cukup Modal HP!
- 4 Dapatkan Saldo DANA Gratis Rp300.000 Hanya dengan Bermain Game Sederhana, Begini Caranya!
- 5 Main Game Sehari, Dapatkan Rp211.000 Langsung ke DANA! Begini Caranya