Jelang Pilkada, KPK Ultimatum Paslon Kada dan Wakil

• Agusrin Cagub Terkaya, Mi\'an 6,3 M & Arie 152 Juta

BENGKULU RU - Jelang pelaksanaan Pilkada serentak 9 Desember 2020, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI mengultimatum seluruh kandidat Pasangan Calon (Paslon) Kepala Daerah (Kada) dan Wakil Kada. Yang mana masing-masing Paslon Kada dan Wakil Kada diingatkan, agar tidak melakukan pesta demokrasi yang diwarnai praktik transaksional untuk meraih kemenangan. Pimpinan KPK RI, Nurul Gufron mengatakan, dalam kesempatan ini pihaknya mengingatkan agar Paslon Kada dan Wakil Kada tidak melakukan praktik transaksional. \"Apalagi sengaja dilakukan demi meraih kemenangan,\" ungkap Nurul dalam sambutannya saat pembekalan Pilkada berintegritas tahun 2020 di Balai Raya Semarak, Kamis (12/11). Menurutnya, dengan melakukan praktik transaksional itu, berpotensi terjadinya benturan dalam pendanaan Pilkada. Sebaliknya potensi itu harus dihindari. \"Kita juga meminta ketegasan dan komitmen dari rekan-rekan penyelenggara, untuk berperan dalam mencegah terjadinya pelanggaran yang mengarah pada praktik transaksional,\" tegasnya. Sementara itu, Plt Gubernur Bengkulu, H. Dedy Ermansyah, SE menyampaikan, pembekalan yang diberikan pada Paslon Kada dan Wakil Kada, merupakan proses dalam melahirkan pemimpin yang berkualitas. \"Selama prosesnya berjalan baik, maka bakal melahirkan yang baik juga. Tentu saja peran semua elemen juga diharapkan,\" kata Dedy. Masyarakat Bisa Mengakses Kekayaan Paslon Sementara itu, dalam pembekalan yang dihadiri Cawagub nomur urut 1, H Muslihan DS, MM, Cagub nomur urut 2 Dr. H. Rohidin Mersyah dan Paslon Gubernur dan Wagub nomur urut 3 H. Agusrin M. Najamudin-Dr. Ir. H. Imron Rosyadi, MM, M.Si diketahui berdasarkan hasil Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Cagub Agusrin M. Najamudin memiliki kekayaan paling besar yakni sekitar Rp 33 Miliar. Sedangkan Cawagub Imron Rosyadi Rp 2 Miliar. Kemudian Helmi Hasan Rp 6,4 Miliar, Muslihan Rp 9 Miliar. Sementa Cagub Petahana, Rohidin Mersyah Rp 3,1 Miliar dan Rosjonsyah Rp 9 Miliar. Untuk Cabup, yang memiliki harta kekayaan paling besar yakni Cabup Mukomuko, Sapuan yakni Rp 61 miliar diikuti Cabup Lebong Kopli Anshori Rp 57,1 miliar. untuk Cabup dan Wabup Bengkulu Utara, Ir. H. Mi\'an Rp 6,3 Miliar dan Arie Septia Adinata Rp 152 Juta. Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Irwan Saputra, S.Ag, MM mengatakan, harta kekayaan ini diumumkan KPK, dan selanjutkan disampaikan kepada publik melalui website KPU. \"KPU mengumumkan ke publik, sehingga masyarakat bisa mengakses harta kekayaan masing-masing Paslon Kada dan Wakil Kada yang maju dalam Pilkada serentak tahun ini,\" tutup Irwan. (tux)

Sumber: