Kerja Keras, MARI Sukses Mendorong Pertumbuhan Ekonomi

Kerja Keras, MARI Sukses Mendorong Pertumbuhan Ekonomi

Replanting dan Pembelian Getah Karet Jadi Basis Ekonomi ARGA MAKMUR RU - Kerja keras kepemimpinan Ir H Mian dengan Arie Septia Adinata, SE, MAP selama empat tahun terakhir, berdampak pada kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bengkulu Utara (BU). \"\" Selama kepemimpinannya, Mian-Ari (MARI) berusaha keras membenahi pembangunanKabupaten BU di berbagai sektor. Meski dengan kemampuan APBD yang terbatas, kerja keras MARI untuk mempercepat pembangunan untuk mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat, menuai kesuksesan. Mulai dari prioritas yang ditentukan melalui kebijakan MARI sesuai dengan perencanaan yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dengan visi \"Membangun untuk Semuanya\". \"\" Salah satu bukti konkretnya, lewat implementasi program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) yang didukung Dinas Perkebunan BU. Kepemimpinan MARI, telah berhasil mereplanting lahan perkebunan kelapa sawit seluas 4.000-an hektar masyarakat di Kabupaten BU. Program PSR atau replanting, terus digeber sejak beberapa tahun terakhir karena perkebunan kelapa sawit memiliki potensi besar di Kabupaten BU sehingga mampu menjadi modal bagi basis peningkatan ekonomi masyarakat yang mengandalkan pendapatan dari sektor perkebunan terutama sawit. Pemerintah daerah yang dipimpin MARI (Sebelum Cuti,red) terus memfasilitasi pelaksanaan program replanting dalam rangka peningkatan produktivitas lahan kelapa sawit petani. Perlu diketahui, program replanting yang berhasil dieksekusi Pemkab BU selama beberapa tahun terakhir bertujuan untuk meningkatkan produktivitas lahan kelapa sawit petani swadaya tanpa memperluas lahan. Langkah ini dilakukan dengan mengganti tanaman sawit tua atau sudah tidak produktif dengan bibit baru berkualitas. Dalam program ini, segala pembiayaan yang dibutuhkan dari meremajakan tanaman, dibantu secara gratis melalui bantuan dana sebesar 30 juta/hektarnya. Selain mengandalkan program replanting, sejumlah terobosan juga ditempuh oleh pasangan MARI, untuk memitigasi dampak Covid-19 yang menyebabkan produksi karet sulit diserap oleh pasar karena aktivitas ekonomi terhenti hingga membuat harga jual getah karet di tingkat petani sangat tidak wajar. Setelah berhasil melakukan komunikasi langsung dengan Menteri PUPR RI. Usaha MARI berhasil membawa berkah untuk masyarakat BU khususnya petani karet. Getah karet petani di BU dibeli oleh Kementerian PUPR RI sebagai bahan campuran aspal melalui peran kelompok petani unit pengolahan dan pemasar bokar atau bahan olah (UPPB) hingga berhasil memberi daya ungkit terhadap nilai jual getah karet yang mulai mengalami peningkatan dibanding sebelumnya dan dapat dirasakan oleh masyarakat Kabupaten BU. Di sisi lain, pandemi Covid-19 berdampak pada sektor perekonomian, membuat pasangan MAR bekerja keras, memastikan ketahanan pangan masyarakatnya tetap terjaga. Penanaman jagung di area lahan replanting dan padi darat menjadi salah satu opsi kepemimpinan MARI untuk memastikan ketahanan pangan masyarakat tetap terjaga. Ribuan kilogram bantuan bibit jagung dan bibit padi darat diserahkan pada kelompok tani replanting melalui dinas terkait. Diharapkan, bantuan bibit jagung dan padi darat itu dapat menjadi sumber ekonomi petani atau sebagai selingan dalam masa awal penanaman kembali kelapa sawit rakyat. Selain diharapkan, tanaman jagung menjadi pembangkit ekonomi petani khususnya tanaman kelapa sawit sedang masa replanting. Tidak berhenti di situ, MARI juga konsen terhadap pembangunan infrastruktur pertanian. Total hingga akhir tahun 2019 di masa aktif jabatannya, MARI berhasil meningkatkan akses jalan produksi sepanjang 47,96 Km dan membangun akses jalan produksi baru sepanjang 36,49 Km. Berhasil meningkatkan akses jalan usaha tani (JUT) sepanjang 7,53 Km dan membangun akses JUT dalam kondisi baru sepanjang 5,39 Km. Sukses merealisasikan program cetak sawah seluas 102 hektar, membangun sumber air berupa 5 unit embung, 35 DAM Parit, 7 unit DAM Pengendali. Sementara, itu dilanjutkan kepada sektor program bantuan untuk mendukung peningkatan produksi petani. MARI juga berhasil menyerahkan bantuan berupa alat dan mesin pertanian berjumlah 76 unit hand traktor, 228 unit power thresher dan 34 unit pompa air. Khusus di sektor peternakan, telah direalisasikan bantuan berupa 995 ekor sapi. MARI juga berhasil membangun dan merevitalisasi pasar sebanyak 15 unit, membangun 1 unit sentra promosi industri kecil dan menengah serta 1 unit gedung metrologi legal, membangun 1 unit pusat layanan usaha terpadu, membangun 1 unit gerai maritim, membangun 17 unit pasar desa yang bersumber dari dana desa (DD), membangun 127 unit BUMDes melalui DD dan berhasil membangun 3 unit embung desa yang bersumber dari DD. \"Program kebijakan bapak Ir H Mian dalam memimpin daerah sejak beberapa tahun terakhir, sangat kami rasakan. Terutama untuk peningkatan ekonomi di bidang pertanian sesuai pendapatan kami yang bergantung pada hasil perkebunan. Seperti program replanting sawit, karet hingga terobosan Pak Mian, untuk mengandeng Kementerian PUPR RI membeli getah karet sebagai campuran aspal turut kami rasakan dampaknya positifnya,\" terang salah satu masyarakat Padang Jaya, Subur. Ditambahkan Subur, masa kepemimpinan MARI juga berhasil membangun infrastruktur pertanian dan berhasil mencukupi kebutuhan alat pertanian modern yang dibutuhkan petani dalam meningkatkan produksinya. \"Infrastruktur pertanian sudah lebih baik. Bermacam bantuan alat pertanian telah diberikan untuk mendorong peningkatan produksi petani. Bahkan di masa pandemi, pak Mian cukup konsen menjaga ketahanan pangan masyarakat lewat program kebijakannya dalam menyelingi lahan replanting dengan tanaman seperti jagung, padi darat dan bantuan bibit pangan yang dikelola langsung oleh kelompok wanita tani (KWT). Kami sangat berharap, keberhasilan ini dapat ditingkatkan dan kedepan, pasangan Mian-Ari dengan segala kebijakannya yang kita anggap pro kepada masyarakat bisa dilanjutkan,\" pintanya. Terpisah, salah seorang masyarakat di Putri Hijau, Sutardi, turut merasakan dampak keberhasilan pasangan Mian-Ari, yang sejak beberapa tahun terakhir berhasil membangun ekonomi masyarakat BU. Keberhasilan yang menyolok dirasakan dirinya, menurut Sutardi, adalah terobosan Mian-Ari, dalam memperjuangkan harga jual dan beli getah karet milik petani yang saat ini secara bertahap mulai membaik dan berdampak positif terhadap pendapatan masyarakat khususnya petani karet. \"Keseriusan bapak Mian dalam meyakinkan Menteri PUPR untuk membeli getah karet milik petani sebagai bahan campuran aspal sangat berdampak positif terhadap harga pasar getah karet milik petani. Hasil perjuangan, itu sudah dirasakan masyarakat hari ini. Kita berharap situasi, ini terus membaik. Dan kedepannya, pasangan Mian-Ari bisa melanjutkan perjuangannya untuk membangun Kabupaten BU ke arah yang lebih sejahtera dan makmur sesuai visi dan misi yang selama empat tahun terakhir konsisten dibuktikan,\" pinta Sutardi yang tergabung di dalam kelompok pengepul karet di Putri Hijau ini. Begitu dengan dampak positif yang turut dirasakan oleh masyarakat Kecamatan Kerkap, Hasmantono. Berkat kegigihan pasangan MARI dalam mengkolaborasikan kebijakan pusat dan daerah. Kondisi ekonomi masyarakat di BU menurutnya sudah jauh lebih baik. Selain berhasil memfasilitasi program peremajaan sawit, pembelian getah karet oleh Kementerian PUPRI yang mampu menaikan harga jual getah karet milik petani. Keberhasilan pembangunan di bidang perekonomian juga berhasil dibuktikan oleh pasangan MARI, dari wajah kondisi sarana prasarana pasar di desa dan kecamatan yang saat ini keadaanya sudah jauh lebih nyaman untuk menampung kegiatan transaksi masyarakat. \"Berkat program replanting, produksi petani masyarakat khususnya di sektor perkebunan kelapa sawit lebih terjamin. Sejak melibatkan peran Kementerian PUPR RI harga getah karet juga sudah lebih baik. Begitu dengan kondisi pasar desa dan kecamatan yang umumnya berhasil dibangun dan ditata sedemikian rupa. Berhasil menjadikan kegiatan perekonomian masyarakat lebih nyaman. Kita ingin keseriusan dan kebijakan MARI dalam memimpin BU ke arah yang lebih baik ini dapat dilanjutkan,\" pintanya.(sig)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: