Hibah Rp 15 M Untuk KONI Sudah Dicairkan

Hibah Rp 15 M Untuk KONI Sudah Dicairkan

BENGKULU RU - Bantuan dana hibah untuk Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bengkulu, yang besarnya sekitar Rp 15 miliar dalam APBD Perubahan Tahun Anggaran (TA) 2020 disebut sudah dicairkan. Ini disampaikan anggota Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, H. Zainal, S.Sos. Menurutnya, Rp 15 miliar itu untuk reward PORWIL X se-Sumatera dan pembinaan para atlit. \"Kita sempat kaget juga ketika mengetahui jika Rp 15 miliar itu sudah dicairkan. Kita tahu sudah dicairkan saat pembahasan APBD Perubahan bersama mitra komisi lalu, dimana waktu itu kita sempat ingin mengurangi. Tapi mereka beralasan jika bantuan dana hibah itu sudah dicairkan, jadi bagaimana mau menguranginya lagi,\" ungkap Zainal. Meskipun demikian, lanjut Zainal, pihaknya tetap meminta TAPD untuk menyerahkan rencana penggunaan anggarannya. Kalau dari penjelasan TAPD, sebagian anggaran itu untuk reward atau bonus atlit dan pelatih PORWIL. \"Kemudian sebagian lagi untuk pembinaan para atlit. Hanya saja untuk rinciannya kita belum tahu pasti,\" kata Zainal, Minggu (4/10). Dalam artian, sambung Zainal, berapa untuk reward dan berapa juga untuk pembinaan atlit belum diketahui secara pasti. Jadi, sejauh ini hanya totalnya saja yang pihaknya tahu. \"Disisi lain, untuk pembinaan atlit ini kita mendapatkan informasi jika beberapa Cabang Olahraga (Cabor) malah tidak dapat kucuran dana itu,\" ujar Zainal. Sementara itu, anggota Banggar DPRD Provinsi, Ir. Muharamin menyampaikan, Rp 15 miliar itu, data secara terperinci memang belum diperoleh pihaknya. Tapi kemungkinan besar untuk reward atlit dan pelatih PORWIL, serta pembinaan atlit untuk menghadapi PON di Papua. Tapi yang jelas nanti pihaknya bakal meminta keterangan lebih lanjut, terutama dari KONI. \"Kalau dalam pembahasan lalu, memang uang sekitar Rp 15 miliar itu sudah ditarik dari kekuangan. Makanya kita minta rinciannya segera disampaikan. Termasuk juga yang pembinaan atlit itu tadi, kita juga ingin tahu seperti apa program yang mereka canangkan hingga meminta bantuan hibah yang nominalnya cukup besar,\" demikian Muharamin. (tux)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: