Polemik Kata ‘Anjay’, Pemuda Bernama ‘Anjir’ Viral
Akhir-akhir ini publik dihebohkan dengan kata \'anjay\' yang dapat berujung pidana bila diucapkan. Hal ini tertuang dalam surat Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), setelah pemilik akun instagram Lutfi Agizal membuat laporan lantaran adanya seorang anak kecil yang mengucap kata tersebut. Akibat polemik kata \'Anjay\' itu, seorang pemuda asal Lamongan juga mendadak jadi perbincangan warganet. Ini lantaran namanya mirip dengan kata \'Anjay\'. Identitas pemuda itu dibagikan akun Instagram @lambe_turah. Dalam postingan akun Instagram itu memperlihatkan, seorang pria bernama lengkap Anjir Faghnawai Achmada. Penggunaan kata \'Anjir\' dan \'Anjay\' sangat mirip dan kerap digunakan anak muda Indonesia. \"Tiap hari namanya disebut orang, tapi dia tidak pernah sombong,\" tulis unggahan tersebut. Netizen yang melihat postingan tersebut pun banyak bereaksi. Mereka menanyakan, apakah orang yang memanggil dan menyebut kata Anjir juga akan ditangkap seperti kata Anjay? \"Disebut trs gk masalah tuh anjir gk lapor ke KPAI :v,\" tulis salah satu akun Instagram. \"Bakalan di penjara nggk orang yg manggil dia,\" tulis pengguna Instagram lainnya. \"Anjir..... Faghnawy Achmada Byasa aja tuch dianya... (net)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
- 1 Resep Nugget Ayam Gurih dan Renyah Bikin Anak Doyan Makan
- 2 Cara Membuat Pisang Nugget Renyah, Cocok untuk Teman Minum Teh
- 3 Infinix Hot 50 Pro Hadir di Indonesia dengan Spesifikasi Menarik
- 4 Resep Chocolate Mousse, Dessert Mewah Hanya Butuh 4 Bahan
- 5 Dampak OTT KPK Membuat Guru PTT dan GTT di SMA-SMK Resah, Takut Honor Bulan Desember 2024 Tak Dibayarkan
- 1 Resep Nugget Ayam Gurih dan Renyah Bikin Anak Doyan Makan
- 2 Cara Membuat Pisang Nugget Renyah, Cocok untuk Teman Minum Teh
- 3 Infinix Hot 50 Pro Hadir di Indonesia dengan Spesifikasi Menarik
- 4 Resep Chocolate Mousse, Dessert Mewah Hanya Butuh 4 Bahan
- 5 Dampak OTT KPK Membuat Guru PTT dan GTT di SMA-SMK Resah, Takut Honor Bulan Desember 2024 Tak Dibayarkan