28 SPBU di Bengkulu Layani Transaksi Non Tunai

• Cegah Penyebaran Covid-19

BENGKULU RU - Sebanyak 28 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Provinsi Bengkulu bakal mulai melayani transaksi non tunai. Dorongan penggunaan fasilitas transaksi non tunai ini sengaja dilakukan PT Pertamina, khususnya Marketing Operatioan Region II Sumatera Bagian Selatan (Sumbagel) dalam rangka mencegah penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19). Region Manager Communication, Relations & CSR Sumbagsel PT Pertamina, Dewi Sri Utami mengatakan, totalnya ada 414 SPBU di wilayah Sumbagsel yang didorong mulai menggunakan fasilitas transaksi non tunai. \"Dari total itu 28 SPBU diantaranya berada di Provinsi Bengkulu. Kemudian di Jambi 70 SPBU, Babel 46 SPBU, Lampung 140 SPBU dan Sumatera Selatan 130 SPBU,\" ungkapnya. Menurut Dewi, kesemua SPBU itu sudah bisa melakukan metode pembayaran non tunai melalui aplikasi MyPertamina. Dengan metode pembayaran nontunai, konsumen Pertamina dapat meminimalisir kontak langsung saat bertransaksi. \"Metode transaksi digital ini lebih aman dibandingkan penggunaan uang kertas biasa,\" tegas Dewi, Senin (24/8). Selain itu, lanjut Dewi, konsumen dapat membayar sejumlah angka rupiah yang tertera di meteran dispenser, walaupun bukan merupakan angka bulat. Sampai dengan pertengahan bulan ini, tercatat sudah 6.426 transaksi non tunai dilakukan di SPBU dalam wilayah Pertamina Sumbagsel. Dorongan transaksi non tunai ini diberikan, karena lebih praktis dan efisien. \"Terlebih saat transaksi, konsumen tidak perlu repot menyiapkan uang tunai dan kembalian. Transaksi melalui MyPertamina juga memiliki keuntungan yang bisa didapat melalui berbagai promo, seperti Promo Merdeka MyPertamina Cashback 30 persen selama periode promo mulai 1 Agustus hingga 31 Agustus 2020. Caranya dengan mengunduh aplikasi MyPertamina melalui Play Store atau Apple Store dan mengaktifkan fitur LinkAja,\" tutupnya. (tux)  

Sumber: